
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
ACEH TAMIANG (Waspada.id): Bupati Aceh Tamiang, Irjen Pol (Purn) Drs. Armia Pahmi, MH, memastikan pemulangan jenazah Syahrul Ramadhan, 34, korban pengeroyokan di Bukit Jambul, Pulau Pinang, Malaysia. Hal ini disampaikannya saat mengunjungi keluarga korban di Kampung Sampaimah, Kecamatan Manyak Payed, Senin (4/8).
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak KBRI Kuala Lumpur dan akan melanjutkan koordinasi dengan KJRI Pulau Pinang. Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang akan mengawal proses ini secara maksimal hingga jenazah dapat segera dipulangkan ke tanah air,” ujar Bupati Armia.
Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang akan mengawal proses pemulangan jenazah dan pendampingan hukum. Bupati Armia, yang memiliki pengalaman menangani kasus PMI di Malaysia, menjelaskan kasus masih dalam proses penyidikan Kepolisian Diraja Malaysia (PDRM).
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
Bupati Armia juga menyoroti tingginya angka warga Aceh Tamiang yang bekerja ke luar negeri melalui jalur ilegal. “Saya mengajak masyarakat Aceh Tamiang untuk mengikuti jalur resmi apabila ingin bekerja ke luar negeri. Kita memiliki lembaga pelatihan dan penyalur tenaga kerja resmi (PJTKI) yang siap mendampingi dan menyiapkan warga secara legal dan aman,” katanya. Ia menegaskan keberangkatan non-prosedural rawan pelanggaran hukum dan minim perlindungan negara.
“Tolong jangan berangkat lewat jalur belakang, negara tidak bisa melindungi sepenuhnya jika keberangkatan tidak tercatat dan tidak sesuai prosedur,” tegas Bupati.
Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang berkomitmen melakukan sosialisasi pentingnya prosedur legal bekerja ke luar negeri. “Kami akan terus mendampingi keluarga korban hingga proses pemulangan selesai dan keadilan ditegakkan,” tutup Bupati Armia Pahmi.(id76)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.