
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
MEDAN (Waspada): Kapolda Sumut Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto mengatakan, pesawat Saudia Airlines rute Jeddah menuju Jakarta akan take off, Rabu (18/6), setelah memastikan pesawat aman dari teror bom.
Dari hasil pemeriksaan dilakukan semua pihak, baik itu Polda Sumut, TNI, Kementerian Perhubungan dan Avsec Bandara Kualanamu kondisi pesawat pasca menerima pesan ancaman itu dalam kondisi clear (aman),” sebut Kapolda kepada wartawan, Selasa (17/6).
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
“Untuk seluruh penumpang pesawat dalam kondisi sehat dan sudah beristirahat di hotel-hotel yang sudah disiapkan pihak Bandara Kualanamu,” tegas Whisnu.
Kapolda menjelaskan, berdasarkan laporan diterima bahwa pilot pesawat yang membawa 442 penumpang rombongan haji menerima pesan ancaman atau teror bom saat melaksanakan penerbangan dan harus mendarat di Bandara Kualanamu, Selasa pagi.
Selanjutnya pihak Otoritas Bandara meminta bantuan dari Polda Sumut dan Kodam serta Lanud Soewondo melakukan pengamanan.
Ia mengatakan, tim gabungan kemudian melakukan evakuasi seluruh penumpang Saudia Airlines yang merupakan rombongan haji termasuk barang bawaan. Lalu melakukan pemeriksaan serta pengamanan terhadap kondisi pesawat sesuai SOP, dan hasil pemeriksaan kondisi aman.
Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Febriantoc didampingi Pangdam I BB Mayjen TNI Rio Ferdianto, Danlanud Medan, Kakan Otband Wilayah II Medan Dr Asri Santosa dan Kapolres Deliserdang saat konferensi pers terkait Saudi Airlines mendarat darurat di KNIA.Waspada/Irianto
Sementara, Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah II Kualanamu Asri Santosa mengatakan, setelah seluruh rangkaian pemeriksaan pesawat, penumpang serta barang bawaan selesai dilakukan pihak Bandara Kualanamu akan kembali memberangkatkan Saudia Airlines ke Jakarta.
“Besok pagi pesawat akan kembali terbang ke Jakarta membawa seluruh penumpang,” katanya.
Sebelumnya disampaikan, berdasarkan data kronologis diterima pada pukul 10:35 WIB pesawat melakukan kontak dengan menara kontrol Bandara Kualanamu untuk meminta izin pendaratan darurat. Lalu pukul 10:44 pesawat berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Kualanamu, Medan.
Kemudian sekira pukul 11:30 petugas gabungan melakukan proses evakuasi dan menurunkan seluruh penumpang dari dalam pesawat yang berangkat dari Jeddah tersebut.
Selanjutnya pukul 11:35 dilaksanakan briefing penanganan yang dipimpin Komandan Lanud Soewondo dan pukul 11:36 WIB Tim Jihandak Polda Sumut segera melakukan pengecekan menyeluruh terhadap pesawat yang membawa 442 penumpang.(m10/a13)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.