Sudah Sepekan, Jenazah Mrs X Korban Tabrak Lari Di Dolok Kahean Masih Di RSUD P. Siantar

3 weeks ago 13
Sumut

25 Agustus 202525 Agustus 2025

Sudah Sepekan, Jenazah Mrs X Korban Tabrak Lari Di Dolok Kahean Masih Di RSUD P. Siantar Mrs X korban tabrak lari hingga saat ini masih berada di RSU Djasamen P.Siantar, menunggu ada yang mengenali atau keluarga yang menjemputnya.(Waspada.id/Ist)

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

SIMALUNGUN (Waspada.id): Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Simalungun terus bekerja menangani kasus kecelakaan lalu lintas yang menewaskan seorang wanita tanpa identitas alias Mrs X korban tabrak lari di Jalan Umum Km 19-22 jurusan Pematangsiantar–Tebing Tinggi, tepatnya di Nagori Dolok Kahean, Kec. Tapian Dolok, Kab. Simalungun, Rabu (20/8/2025) dini hari sekira pukul 04.30 WIB.

Korban ditemukan meninggal dunia dengan luka di bagian belakang kepala diduga akibat tersambar spion sebuah truk yang melaju dengan kecepatan tinggi. Hingga kini, identitas maupun keluarga korban belum diketahui.

Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Simalungun Ipda Win Okto Silitonga, kepada wartawan Senin (25/8) menjelaskan bahwa pihaknya mengimbau masyarakat untuk segera melapor bila mengenali korban. “Kami sampaikan kepada masyarakat, bagi yang mengenali korban agar segera datang ke Rumah Sakit dr. Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar. Jenazah masih berada di ruang jenazah menunggu pihak keluarga,” ujar Win Okto.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, peristiwa terjadi ketika sebuah truk yang belum diketahui jenis, merek, maupun nomor polisinya melaju dari arah Pematangsiantar menuju Tebing Tinggi.

“Diduga pengemudi tidak memperhatikan pejalan kaki yang berjalan searah. Spion truk mengenai kepala korban hingga membuatnya meninggal dunia di tempat. Usai kejadian, pengemudi truk langsung melarikan diri ke arah Tebing Tinggi,” ungkap Ipda Win Okto.

Jasad korban baru ditemukan Rabu (20/8) sekira pukul 13.45 WIB oleh Menty Situmorang, 48, seorang warga yang sedang menggembalakan ternak dan memberi tahu Hariono, 50, warga lainnya dan keduanya melaporkan temuan tersebut kepada pihak kepolisian.

Kasat Lantas Polres Simalungun, Iptu Devi Siringo Ringo, menegaskan bahwa pihaknya masih berupaya mengungkap identitas korban.

“Korban adalah seorang perempuan, tinggi badan sekitar 156 cm, berkulit sawo matang, rambut sebagian beruban, dengan ciri khusus jari telunjuk tangan kanan terputus atau puntung,” ucap Devi.

Saat ditemukan, korban mengenakan kaos oblong lengan pendek abu-abu dan merah, serta celana pendek biru kombinasi putih. Kondisi pakaian korban kotor atau kumal.

“Kami mohon masyarakat yang merasa mengenali atau kehilangan anggota keluarga dengan ciri tersebut agar segera menghubungi pihak kepolisian atau mendatangi RSUD dr. Djasamen Saragih,” tambah Devi.

“Kami sudah melakukan langkah-langkah penanganan, mulai dari mendatangi TKP hingga melaporkan kepada atasan. Selanjutnya akan dilakukan penyelidikan lanjutan, pemeriksaan saksi, gelar perkara, dan melengkapi berkas untuk mengungkap pelaku tabrak lari ini,” ungkap Devi.

Hingga sejauh ini, polisi masih terus memburu identitas pengemudi truk yang melarikan diri. Polres Simalungun menegaskan akan menindak tegas pelaku tabrak lari yang telah menyebabkan korban jiwa.(id36)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |