
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
JAKARTA (Waspada.id): Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin menyampaikan tiga kunci utama dalam membangun kepemimpinan masa depan, dalam pidatonya berjudul “The Steps of Greatness”. Adapun ketiga kunci itu yakni Vision, Resilience, dan Legacy.
“Visi bukan hanya tentang membayangkan masa depan, tetapi keberanian memperjuangkannya dengan arah yang jelas, strategi yang tepat, dan keberpihakan pada rakyat. Resilience adalah seni untuk bangkit setiap kali jatuh. Sementara legacy terbaik bukanlah nama kita di buku sejarah, melainkan generasi setelah kita yang lebih kuat, bijak, dan tangguh,” papar Sultan yang tampil sebagai keynote speaker pada puncak National Leadership Camp (NLC) 2025 yang diselenggarakan Rumah Kepemimpinan di Auditorium Balai Purnomo Prawiro, Universitas Indonesia, Depok, Minggu (24/8).
Ketua DPD RI termuda dalam sejarah ini, mengingatkan para peserta bahwa kepemimpinan lahir dari keputusan-keputusan kecil sehari-hari. Memilih jujur meski sulit, peduli meski tidak populer, serta berkontribusi meski tanpa sorotan kamera.
“Kebesaran Indonesia tidak dibangun satu orang, melainkan jutaan anak muda yang memiliki visi, resilience, dan legacy. Dan Anda semua sebagai future leaders, adalah bagian dari langkah kebesaran itu,” ujarnya.
Selain Sultan, NLC 2025 juga menghadirkan sejumlah tokoh nasional sebagai pembicara, antara lain Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, Menteri Ketenagakerjaan RI, Yassierli, Wakil Menteri Dalam Negeri RI, Bima Arya Sugiarto.
Dengan rangkaian acara yang sarat inspirasi, NLC 2025 menegaskan perannya sebagai ruang tumbuh bagi calon pemimpin bangsa. Rumah Kepemimpinan sebagai penyelenggara, selama lebih dari 22 tahun konsisten mencetak kader muda berintegritas, berdaya juang, dan berdedikasi tinggi untuk kemajuan Indonesia. (id.10)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.