Fakta Baru, Kapal wisata Danau Kerinci Oleng Sebelum Diresmikan 

3 days ago 16

KERINCI, JAMBI - Fakta baru mulai terungkap, Kapal Kerinci Sakti Wisata yang bernilai Rp.1, 2 Milyar dengan menggunakan APBD Provinsi Jambi tahun 2023 ternyata sudah oleng sebelum diresmikan oleh Gubernur Al Haris yang didampingi oleh Pj.Bupati Asraf.

Hal itu diketahui berdasarkan pengakuan salah seorang warga Desa Tanjung Tanah kepada Indonesiasatu.co.id saat dikonfirmasi, Sabtu (01/02/2025).

Herman membeberkan, guna keseimbangan kapal sesaat sebelum peresmian, kapal wisata Danau Kerinci ini terpakasa diberi puluhan karung yang telah diisi dengan pasir yang nantinya ditenggerkan didibagian sisi kanan kapal. Sebab jika tidak, kapal tersebut bisa - bisa akan karam. Al hasil, nahkoda kapal takut untuk berlayar untuk membawa para wisatawan.

"Iya, jika tidak ditenggerkan karung yang berisi pasir, takutnya kapal bisa karam. Itu dikarenakan kapal oleng ke kiri. Guna menateralisir kondisi kapal puluhan karung ditengger, " ujarnya jelas.

Kapal yang diberi nama Kerinci Sakti Wisata disebut - sebut telah merugikan keuangan negara. Pasalnya baru saja seminggu beroperasi, ternyata kapal ini pun telah oleng hampir 80 derajat. Dipastikan tidak bisa berlayar untuk membawa para wistawan yang ingin berexplorasi untuk melihat keindahan Danau Kerinci.

Mirisnya lagi, besi palang kapal terlihat banyak yang sudah patah. Mesin kapal terlihat susah untuk dihidupkan. Alhasil kapal hanya bersandar di dermaga kayu dengan diikat dengan menggunakan tali. Selain itu kursi - kursi terlihat tidak berada pada posisinya.

Yang lebih mencengangkan lagi, bahan baku kapal seperti kayu banyak yang sudah keropos akibat dimakan air, sehingga air merembes ke lantai kapal.

Dinas Pariwisata Provinsi Jambi yang disebut sebagai pengguna anggaran menuai sorotan dari berbagai pihak.

Saat dikonfirmasi melalui pesan whatshap, Heri yang disebut - sebut sebagai PPTK Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jambi saat dikonfirmasi awak media tidak berbicara banyak.

"Tim pak Toni ya, " ungkapnya singkat.
Namun Ia tidak melayani lebih jauh saat dikonfirmasi wartawan.

Sementara itu, kasat Reskrim Polres Kerinci AKP Very Prasetiawan menegaskan bahwa polemik kapal wisata tersebut masih bergulir di Polres Kerinci.

"Iya masih proses belum ada tersangka, " jelas AKP Veri Prasetiawan saat dikonfirmasi beberapa wakti yang lalu.

Diketahui, kapal berukuran panjang 17 meter dan lebar 4 meter ini milik Pemerintah Provinsi Jambi ini diresmikan oleh Gubernur Al Haris yang didampingi oleh Pj.Bupati Asraf berberapa waktu yang lalu. Guna mendukung Kabupaten Kerinci sebagai branding wisata Provinsi Jambi.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |