
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
BOGOR (Waspada.id): Pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp3,1 miliar untuk revitalisasi SD Negeri 02 dan 03 Leuwibatu, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Proyek ini mencakup pembangunan ruang kelas baru serta perbaikan sarana dan prasarana yang dinilai sudah tidak layak pakai.
Ditemui langsung, Kepala SDN 02 Leuwibatu yang juga Plt Kepala SDN 03, Sudrajat, mengatakan sangat bersyukur sekolah yang dipimpinnya masuk dalam program revitalisasi pendidikan.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
“Kondisi kedua sekolah memang sangat memprihatinkan. Atap hancur, tembok rontok dan ruang kelas tidak layak digunakan,”ujarnya di sela-sela pembangunan, Rabu (13/8/2025).
Saat ini, SDN 02 memiliki enam ruang kelas, namun hanya lima yang dapat dipakai. Sementara di SDN 03, dari empat ruang kelas hanya tiga yang masih digunakan. Dalam program revitalisasi ini, SDN 02 mendapat pembangunan enam ruang kelas baru bertingkat dua lantai senilai Rp2,1 miliar, sedangkan SDN 03 melakukan rehabilitasi tiga ruang kelas bertingkat dengan anggaran Rp1,4 miliar.
Selama proses pembangunan, 310 siswa dari dua sekolah tersebut terpaksa melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) di empat lokasi sementara. Siswa SDN 02 menumpang belajar di pondok pesantren, sedangkan siswa SDN 03 belajar di rumah guru dan warga.
Sudrajat mengakui, meski KBM tetap berjalan tatap muka, kondisi ini kurang efektif.
“Kita tetap tatap muka, tapi jujur kurang efektif karena terbentur waktu untuk revitalisasi,” katanya.
Pekerjaan yang dimulai pada 25 Juli 2025 ini ditargetkan selesai Desember, namun sering terkendala hujan.
Guru Kelas 6 SDN 03, Rejoko Puji Triantoro, menambahkan, kerusakan bangunan sudah mengganggu proses pembelajaran sejak lama. “Atap bocor, tembok keluar pasirnya, lantai berdebu. Kalau di kelas pakai meja kursi, di tempat sementara kami duduk di lantai,” ungkapnya.
Revitalisasi ini tak hanya memperbaiki fasilitas pendidikan, tapi juga mendorong partisipasi warga. Sekitar 70 persen dari 25 pekerja proyek merupakan warga sekitar.
“Mereka sangat mengapresiasi program ini,” ujar tim ahli warga, Sambas Alamsyah.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) sebelumnya telah merampungkan desain renovasi SDN 02 dan 03 Leuwibatu, yang akan dibangun dua lantai sesuai standar sarana dan prasarana pendidikan.
Mendikdasmen Abdul Mu’ti menegaskan, proyek ini merupakan bagian dari Program Revitalisasi 10 Ribu Sekolah milik Presiden Prabowo Subianto, dengan total anggaran Rp16,9 triliun untuk 10.440 sekolah di seluruh Indonesia.
“Komitmen Bapak Presiden untuk membangun sekolah-sekolah Indonesia akan terus dilakukan,” kata Mu’ti saat peninjauan di Bogor, 2 Mei 2025.
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.