1 month ago
13
TAPUT (Waspada.id): Bupati Tapanuli Utara (Taput) mengajak masyarakat agar menjadikan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) sebagai momentum kebangkitan semangat persatuan dan optimisme karena kemerdekaan yang telah diraih merupakan hasil perjuangan panjang para pahlawan, bukan hadiah.
“Delapan puluh tahun sudah bangsa Indonesia berdiri sebagai bangsa merdeka. Tujuan kita merdeka adalah terbebas dari kemiskinan, kelaparan, dan penderitaan. Negara kita harus berdaulat secara ekonomi dan mampu memenuhi kebutuhan pangan sendiri. Kini tugas kita adalah menjaga persatuan, menghormati perbedaan, menumbuhkan nasionalisme, meningkatkan kualitas pendidikan, serta menggunakan produk dalam negeri untuk memperkuat ekonomi bangsa,” kata Bupati Taput, Dr Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, SSi, MSi saat memimpin Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Lapangan Gedung Serbaguna Tarutung, Minggu (17/8).
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
Jonius juga menyampaikan refleksi enam bulan masa kepemimpinannya bersama Wakil Bupati dan, menegaskan visi Kabupaten Tapanuli Utara yakni, ‘Bersama Mewujudkan Kabupaten Tapanuli Utara yang Maju, Berbudaya, dan Berkelanjutan’ hanya dapat dicapai melalui kerja sama dan sinergi seluruh elemen masyarakat.
“Dirgahayu Republik Indonesia ke-80. Terus melaju untuk Indonesia Maju, menatap masa depan dengan optimisme, demi Tapanuli Utara yang maju, berbudaya dan berkelanjutan,” tandasnya.
Selanjutnya Bupati menyerahkan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada 26 Aparatur Sipil Negara, terdiri dari 9 orang masa pengabdian 30 tahun, 9 orang masa pengabdian 20 tahun, dan 8 orang masa pengabdian 10 tahun.
Perayaan Upacara HUT ke-80 Kemerdekaan RI Tingkat Kabupaten Taput berlangsung khidmat dengan mengusung tema nasional “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”.
Dalam upacara tersebut yang bertindak sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) adalah siswa-siswi yang dipilih dari berbagai sekolah di Taput dan bertugas dengan baik di mana Danton dipercayakan kepada Franklin Juanito Gultom siswa SMA Negeri 1 Tarutung, pembawa baki Mentari Agustina H. Simanjuntak siswi SMA Swasta HKBP 1 Tarutung.
Sedangkan pengibar bendera terdiri dari Sebastian Prabayaksa Napitupulu siswa SMA Swasta HKBP 2 Tarutung, Satria Riski Bastian Sihombing siswa SMA Swasta HKBP 1 Tarutung, dan Sydney Destiny Nababan siswi SMA Negeri 1 Siborongborong.
Rangkaian upacara semakin semarak dengan penampilan Polisi Cilik binaan Polres Taput, pertunjukan tortor massal oleh 100 pelajar SMP se-Kecamatan Tarutung dan Sipoholon yang dibina Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta ditutup dengan atraksi drum band SMP Santa Maria Tarutung.
Turut hadir Wakil Bupati Tapanuli Utara Dr Deni Parlindungan Lumbantoruan, MEng, Ketua TP. PKK Taput Neny Angelina JTP Hutabarat br Purba, Ketua Bidang II TP. PKK Taput Lisa Deni Lumbantoruan br Malau, pimpinan dan anggota DPRD Taput, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, pejuang dan perintis kemerdekaan, pimpinan partai politik, ormas, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, alim ulama, akademisi, pimpinan instansi vertikal, BUMN, BUMD, jajaran ASN, TNI/Polri, insan pers, serta ribuan peserta upacara dari berbagai elemen masyarakat.
Perayaan Di Pagaran Semarak
Sementara itu, perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kecamatan Pagaran juga terlihat semarak dan meriah.
Ribuan warga masyarakat kecamatan setempat tumplek memadati Lapangan HKBP Butar, tempat berlansungnya perayaan.
Usai upacara yang dipimpin Camat Pagaran Harianto Pardomuan Nababan, pihak panitia kegiatan menyuguhkan beragam kegiatan untuk memeriahkan acara, seperti tortor siswa-siswi mulai tingkat PAUD, SD, SMP, SMA/SMK hingga lansia.(id61)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.
