Rakerda LPCR PM MuhammadiyahKota Medan Siapkan Masjid Unggulan

MEDAN (Waspada.id): Lembaga Pengembangan Cabang, Ranting, dan Pembinaan Masjid (LPCR PM) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Medan menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda), Minggu (14/9) atau bertepatan dengan 22 Rabiul Awal 1447 H, di aula Masjid Taqwa Muhammadiyah, Cabang Kampung Dadap.
Kegiatan ini menjadi momentum penting menyambut Muktamar Muhammadiyah ke-49 yang akan digelar di Kota Medan dan Deliserdang. Lebih dari 100 peserta dari unsur pimpinan cabang dan ranting Muhammadiyah se-Kota Medan turut hadir dalam kegiatan ini.
Rakerda dibuka Sekretaris PDM Kota Medan, Ibrahim Nainggolan, dan turut hadir dalam kegiatan itu Ketua LPCR Wilayah Sumut Dr. Anang Anas Azhar, M.A. bersama tim, Ketua LPCR PM PDM Kota Medan Zainal Abidin,M.Pd serta perwakilan dari ranting dan cabang Muhammadiyah se kota Medan.
Dalam sambutannya, Ibrahim menegaskan bahwa Rakerda LPCR PM merupakan salah satu kegiatan untuk merancang program kerja yang akan dilaksanakan dalam satu periode ke depan.
Selain itu Rakter ini juga juga dalam rangka menyiapkan langkah strategis menyambut Muktamar Muhammadiyah ke-49 di Kota Medan. Sehingga salah satu program kerja LPCR PM ke depannya adalah bagaimana mempersiapkan masjid-masjid yang ada di lingkungan Muhammadiyah untuk dapat menampung para peserta Muktamar maupun para penggembira yang datang dari berbagai daerah.
“Karena itu diharapkan masjid-masjid yang berada di lingkungan Muhammadiyah ini dapat menampilkan ke keunggulannya masing-masing sehingga dapat menjadi daya tarik bagi peserta Muktamar maupun para penggembira sehingga dapat diadobsi untuk terapkan di daerah mereka masing-masing,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua LPCR PM PDM Kota Medan Zainal Abidin, M.Pd., menyampaikan bahwa Rakerda yang dilaksanakan pada hari ini juga terkait dengan persiapan untuk menyambut Mutamar Muhammadiyah ke 49 di Kota Medan dan Deliserdang atau Sumatera Utara. Maka LPCR PM kota Medan melakukan proses penguatan di cabang dan ranting untuk ingin melakukan terobosang agar ada masjid unggulan di kota Medan yang ramai di kunjungan oleh masyarakat dan para peserta dan pengembira muktamar Muhammadiyah.
Selain itu program LPCR ke depan juga bagaimana memaksimalkan masjid-masjid yang ada di cabang atau ranting yang selamaini mungkin kurang bergerak atau kurang aktif akan kita coba untuk mengerakkannya, salah satunya dengan membenahi dan memaksimalkam data administrasi termasuk data-data keanggotan yang belum termaktub dalam satu data yang sudah diterbitkan oleh LPCR.
“Kita ingin menciptakan masjid unggulan yang menjadi pusat kegiatan umat dan ramai dikunjungi peserta Muktamar. Ini juga menjadi momen pembenahan data dan administrasi agar seluruh struktur LPCR, dari ranting hingga pusat, terintegrasi dalam satu sistem data nasional,” jelas Zainal.
Melalui Rakerda ini, LPCR PM Kota Medan bertekad mendorong optimalisasi fungsi masjid sebagai pusat pembinaan umat, serta memperkuat sinergi antar cabang dan ranting Muhammadiyah di seluruh kota. (id13)