Peringatan Siaga! Gunung Bur Ni Telong Aceh Naik Level, Hindari Area Kawah 4 Km

3 hours ago 3
AcehHeadlines

31 Desember 202531 Desember 2025

Peringatan Siaga! Gunung Bur Ni Telong Aceh Naik Level, Hindari Area Kawah 4 Km Gunung Bur Ni Telong. Waspada.id/Sumarsono

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

REDELONG (Waspada.id): Gunungapi Bur Ni Telong di Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh, resmi dinaikkan tingkat aktivitasnya dari Level II (Waspada) menjadi Level III (Siaga) sejak pukul 22.45 WIB pada Selasa (30/12/2025).

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengimbau masyarakat serta pengunjung untuk tidak mendekati area kawah dalam radius 4 km, serta menghindari daerah fumarol dan solfatara saat cuaca mendung atau hujan karena risiko konsentrasi gas yang membahayakan.

Peningkatan status ini berdasarkan data pengamatan visual dan instrumental yang menunjukkan peningkatan kegempaan signifikan. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Badan Geologi di Bandung (022-7272606) atau Pos Pengamatan Gunungapi Bur Ni Telong di Desa Serule Kayu, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Aceh (082311827265). Tingkat aktivitas gunung akan ditinjau kembali jika terdapat perubahan visual atau kegempaan yang signifikan.

Pada tanggal 30 Desember 2025, antara pukul 20.43 WIB hingga 22.45 WIB, tercatat sebanyak 7 kali gempa terasa dengan lokasi sekitar 5 km sebelah barat daya puncak gunung. Setelahnya, terdeteksi 7 kali Gempa Vulkanik Dangkal (VB), 14 kali Gempa Vulkanik Dalam (VA), 1 kali Gempa Tektonik Lokal, dan 1 kali Gempa Tektonik Jauh. Pengamatan visual pada pukul 21.44 WIB menunjukkan gunung api terlihat jelas, meskipun asap kawah tidak terlalu mencolok.

Badan Geologi menjelaskan, peningkatan kegempaan sudah tercatat sejak bulan Juli 2025 dengan sekitar 10 kali peningkatan Gempa Vulkanik Dalam (VA) hingga akhir Desember. Aktivitas ini semakin intensif sejak November lalu. Terjadinya gempa susulan setelah Gempa Tektonik Lokal menunjukkan aktivitas magma yang mudah terpicu oleh gerakan tektonik di sekitar gunung.

Potensi bahaya yang mungkin terjadi adalah erupsi yang dipicu gempa tektonik atau erupsi freatik tanpa tanda kegempaan yang signifikan.

Selain itu, terdapat ancaman hembusan gas vulkanik dari tembusan solfatara dan fumarol jika konsentrasi gas melebihi ambang batas aman.

Gunung Bur Ni Telong merupakan gunungapi tipe strato dengan ketinggian puncak 2.624 meter di atas permukaan laut (dpl), berlokasi pada koordinat 96° 49’ 16” Bujur Timur dan 4° 46’ 10” Lintang Utara. Pemberitahuan ini disampaikan atas nama Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral oleh Plt. Kepala Badan Geologi, Lana Saria.(rel/id86)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |