
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
JAKARTA (Waspada.id): Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) kelima destinasi super prioritas, yakni Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo, dan Likupang, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Lamhot Sinaga mendorong kementerian pariwisata untuk memperkuat penyelenggaraan event-event internasional .
Hal ini disampaikan Lamhot Sinaga langsung kepada Menteri Pariwisata,
saat Komisi VII rapat kerja dengan Menteri Perindustrian dan Menteri Pariwisata, di Gedungi Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/9/2025)..
Menurut Lamhot Sinaga dengan potensi pariwisata yang kita miliki, tidak ada ceritanya tingkat kunjungan wisman Indonesia bisa kalah dari
Singapura dengan Malaysia.
” Saya ingin tekankan begini, target awal kita bagaimana meningkatkan wisata mancanegara. Itu buat saya sekarang ini, apa lagi saya wakil rakyat dari dapil (daerah pemilihan) Sumut II yang meliputi sebagian kawasan Danau Toba. Kalau kita mau jujur event-event internasional yang kita buat untuk mendatangkan wisata mancanegara masih sangat minim, ” ujar Lamhot Sinaga.
Bagaimana menaikkan kunjungan wisman, selain kunjungan wisatawan nusantara (wisnu) kelima destinasi super prioritas maka menurut Lamhot Sinaga kementerian pariwisata harus memikirkan untuk menyelenggarakan event bertaraf internasional .
Contoh konkrit kawasan Danau Toba yang terdiri dari delapan kabupaten , paling tidak harus memilki satu event internasional.
” Kemarin waktu kunjungan ke Danau Toba, waktu itu ibu Rizki ( Deputi bidang industri dan investasi Kementerian pariwisata) sudah sepakat bu satu kabupaten di kawasan Danau Toba memiliki satu event internasional, selain event PowerPoint F1 dan Aquabike Jetski,” ujar Lamhot Sinaga menyampaikan hasil kunjungan itu ke Menteri Pariwisata.
Disamping itu, juga disepakat rapat koordinasi terbatas delapan kabupaten dipimpin langsung Menteri Pariwisata. Dan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution sudah setuju.
” Nah kalau event kita perbanyak di lima destinasi super prioritas, saya yakin, paling tidak tingkat kunjungan wisman akan terdongkrak secara otomatis . Sebagai kata kuncinya perkuat pengadaan event internasional, ” tukas Lamhot Sinaga .
Apresiasi Kementerian PerindustrianPada sisi lain Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Lamhot Sinaga mengapresiasi Kementerian Perindustrian atas kontribusi sektor manufaktur dalam menopang pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai 5,12 persen di tengah dinamika ekonomi global.
Menurut Lamhot, capaian tersebut salah satunya ditopang oleh sektor industri manufaktur yang terbukti dari kenaikan Purchasing Manufacturing Index (PMI). Indikator ini menunjukkan meningkatnya daya saing industri dalam negeri.
Dia mengungkapkan Komisi VII DPR RI telah membentuk Panitia Kerja (Panja) Daya Saing Industri untuk memperkuat sektor manufaktur nasional.
Panja ini diharapkan mampu merumuskan strategi menghadapi tantangan baru, termasuk tarif impor sebesar 19 persen yang berpotensi menekan industri dalam negeri.
“Industri-industri yang terdampak terhadap tarif impor 19 persen ini harus kita punya solusi yang konkret yang kemudian nanti bisa kita tawarkan kepada para industri kita,” pungkasnya. (id.10)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.