MEDAN (Waspada): Suasana penuh haru dan kebahagiaan terpancar saat Taman Pendidikan Islam (TPI) menggelar tasyakuran ke-75 tahun, Jumat, 2 Mei 2025, di Aula ArRivai, Gedung TPI Jalan SM Raja Medan.
Sejak didirikan pada 1 Mei 1950 oleh Drs. KH. Rivai Abdul Manap Nasution, TPI terus berkembang dan mampu menghasilkan lulusan yang memberi dampak positif dalam perkembangan di Indonesia khususnya di Sumatera Utara.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
Ketua Panitia Tasyakuran ke-75 TPI, H. Ikrom Helmi Nasution SH, mengatakan kegiatan ini mengambil tema “Lahir untuk mencerdaskan kehidupan bangsa”
“Selain itu, kita juga mengedepankan pesan pendiri yakni jangan bermain di lapangan sempit dan memiliki motto Tri-Azimah Karya,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Ikrom Helmi yang juga menjabat sebagai ketua I Pimpinan Pusat TPI sedikit menjelaskan terobosan yang dilakukan Almarhum Drs. KH. Rivai Abdul Manap dalam memajukan pendidikan di Sumatera Utara setelah 5 tahun Indonesia merdeka.
“Di saat rakyat Indonesia sedang gegap gempita dengan pekik kemerdekaan, ayahanda kami memiliki gagasan untuk mengedepankan pendidikan yakni mendirikan madrasah-madrasah di perkebunan. Alhamdulillah buah karya tersebut masih eksis dan berkibar hingga sekarang. Semoga kedepannya bisa lebih maju lagi,” harapnya.
Sedangkan Ketua Umum Yayasan TPI Prof. H. Ismet Danial Nasution drg, Ph.D, Sp.Pros.,Subs PKIKG(K) FICD. dalam sambutannya sedikit menjelaskan sejarah berdirinya Taman Pendidikan Islam yang digagas Drs. KH. Rivai Abdul Manap Nasution pada 1 Mei 1950 lalu.
Menurutnya dalam upaya mengajarkan pendidikan agama di wilayah perkebunan, Alm Rivai Abdul Manap Nasution kerap mendapat penolakan di beberapa wilayah.
“Dengan mengendarai sepeda beliau menawarkan pendidikan agama. Ada beberapa ditolak namun alhamdulillahnya ada juga yang menerima seperti di perkebunan di kawasan Tembung dan Sampali,” jelasnya.
Dijelaskan Prof. Ismet perjuangan Rivai Abdul Manap akhirnya membuahkan hasil tokoh ulama, cendikiawan, pengusahan dan pemerintah menyambut baik usulan tersebut dengan dikeluarkannya surat dari Djawatan Agama Daerah Sumatera Timur dengan nomor 34 tanggal 1 Desember 1950 yang menganjurkan kepada pengusaha perkebunan untuk mengizinkan TPI masuk untuk mengajarkan agama Islam kepada buruh dan anak-anak buruh.
“Hingga akhirnya beliau diangkat menjadi Anggota Majelis Pertimbangan Pendidikan Agama Departemen Agama RI,” urainya.
Ditambahkan Prof Ismet yang juga bergelar Datuk Cendikia Darmalaksana Raja ini mengatakan saat ini TPI sudah memiliki 2 kampus induk di Medan yang membawahi Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah yang berada di bawah Pesantren Modern Darul Hikmah TPI.
“Kampus II berada di Jalan SM Raja yang terdiri dari SDIT, MTs, MA dan SLB TPI,” paparnya.
Untuk itu, Prof Ismet di Tasyakuran ini Prof Ismet meminta kepada Wakil Menteri Agama RI, Dr. KH Romo R. Muhammad Syafii SH. M.Hum yang hadir dalam kegiatan ini memberi dukungan untuk kemajuan TPI kedepannya.
Sementara itu, Wakil Menteria Agama, Romo R Muhammad Syafii dalam arahannya mengatakan sebagai warga Sumatera Utara dirinya siap untuk memberi dukungan untuk kemajuan TPI kedepannya.
“Para pengurus di Yayasan TPI ini tak lain adalah rekan-rekan dan senior-senior saya semasa menjadi mahasiswa dulu. Saya juga banyak mengetahui bagaimana visi dan misi mereka untuk memajukan pendidikan di Sumatera Utara. Ini jelas menjadi harapan bagi kita warga Sumatera Utara agar pendidikan kita bisa lebih maju lagi kedepannya,” katanya.
Untuk itu, Romo menegaskan dirinya selaku Wakil Menteri Agama akan menyampaikan masukan yang diberikan Yayasan TPI ke pemerintah untuk ditelaah dan mungkin direalisasikan kedepannya.
Dalam Tasyakuran ini turut hadir, Staf Khusus Menteri Agama RI, Nona Gayatri Nasution, Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara yang diwakili Ketua Tim Ortala, Wakil Ketua MUI Sumut Dr. H. Ardiansyah Lc. MA, Ketua Komisi Fatwa MUI Medan, Dr. H. Amar Adly Lc. MA, Wakil Sekretaris dan Plt Bendahara Umum Yayasan TPI, Dr. KH. Yose Rizal S.Ag, MA, Kepala Sekolah Unit TPI, Pengurus TPI Sumber Rejo Langkat dan Keluarga Besar Ar Rivai yang juga Pembina Pengurus Yayasan TPI, Ir. H. Rizal Fahmi Nasution serta Sekretaris DPW PPP Sumut, H. Usman Effendi Sitorus S.Ag. MSP. (m19)
Waspada/Ist
Wakil Menteria Agama, Romo R Muhammad Syafii foto bersama Ketua Umum Yayasan TPI Prof. H. Ismet Danial Nasution drg, Ph.D, Sp.Pros.,Subs PKIKG(K) FICD dan para pengurus yayasan TPI.
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.