Bimtek Brigade Pangan: Batubara Siapkan Generasi Emas Pertanian Modern

3 hours ago 3
Ekonomi

30 Oktober 202530 Oktober 2025

 Batubara Siapkan Generasi Emas Pertanian Modern

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

LIMAPULUH (Waspada.id): Semangat untuk memajukan sektor pertanian lokal terlihat jelas dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pendampingan Brigade Pangan Tahap II angkatan 15 dan 16 Provinsi Sumatera Utara Tahun 2025 yang diselenggarakan di Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batubara yang berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 27-29 Oktober 2025.

Kegiatan berlangsung di Kantor Camat Datuk Lima Puluh. Setiap desa mengirimkan 30 orang anggota Brigade Pangan untuk mengikuti kegiatan ini. Angkatan 15 terdiri dari 2 BP yaitu BP Swasembada Tani dan BP Tani Jaya. Sementara Angkatan 16 terdiri dari BP Alur Jemang dan BP Muda Jaya.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Brigade Pangan sendiri merupakan kelembagaan usaha pertanian yang beranggotakan petani milenial. Unit usaha mereka terintegrasi dari hulu hingga hilir, mencakup kebijakan swasembada pangan, model bisnis dan analisa usaha tani, pembentukan karakter dan motivasi wirausaha, budidaya padi dan jadwal tanam, pengelolaan alat mesin pertanian, tata kelola brigade pangan dan literasi dan inklusif keuangan.

Dengan struktur organisasi berbasis divisi fungsional dan dukungan dari berbagai pemangku kepentingan, Brigade Pangan diharapkan dapat memperkuat ekosistem pertanian yang modern, sinergis, dan berdaya saing.

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman dalam kesempatan terpisah, menyampaikan, pengembangan Brigade Pangan adalah langkah strategis untuk menarik minat generasi muda terjun ke sektor pertanian. Dengan pendekatan yang modern dan terintegrasi, kita yakin pertanian akan menjadi lebih menarik dan menguntungkan bagi generasi milenial.

“Kita harus bekerja keras dan berkolaborasi untuk mewujudkan swasembada pangan secepat mungkin, karena ini merupakan kunci ketahanan pangan nasional. Brigade pangan memiliki target meningkatkan indeks panen dari yang IP100 menjadi IP300, panennya bukan tanamnya, produktivitasnya meningkat, serta mengutamakan kesejahteraan petani milenial yang berdomisili di wilayah tersebut,” kata Mentan Amran.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), menambahkan bahwa Bimbingan teknis ini adalah investasi penting dalam meningkatkan kapasitas petani milenial. Setiap petani berpotensi memiliki pendapatan lebih dari Rp10 juta per bulan melalui swakelola bagi hasil dan dukungan pemerintah yang memangkas biaya produksi hingga 50 persen.

“Kita perlu meningkatkan koordinasi antara dinas pertanian, lembaga pendidikan, dan sektor swasta untuk menciptakan ekosistem pertanian yang lebih baik. Kami berharap, melalui kegiatan ini, Brigade Pangan dapat menjadi motor penggerak pembangunan pertanian di daerah masing-masing,” kata Arsanti.

Direktur Politeknik Pembangunan Pertanian Medan, Nurliana Harahap berkomitmen untuk mendukung program-program Kementerian Pertanian dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia pertanian.

“Sinergi antara Polbangtan, pemerintah daerah, dan masyarakat adalah kunci membangun sektor pertanian berkelanjutan. Kita harapkan Bimtek di Asahan juga menghasilkan model pengembangan yang mampu meningkatkan produktivitas dan ekonomi desa,” kata Nurliana.

Kegiatan ini melibatkan fasilitator yang merupakan alumni Workshop Pendamping Brigade Pangan, terdiri atas penyuluh pertanian, dan praktisi yang telah memiliki penguasaan substansi yang diajarkan, penguasaan metode pembelajaran yang baik serta kemampuan menyusun dan menggunakan bahan ajar.

Fasilitator yang memberikan materi Bimtek Pendamping BP di Lima Puluh Pesisir pada Angkatan 15 adalah Syahrul M. SP dan Fransius Simanjuntak. Sementara Fasilitator pada Angkatan 16 adalah Nasrul, SP dan D. Rahmansa.

Diharapkan, setelah Bimtek ini, Brigade Pangan di Kecamatan Lima Puluh Pesisir akan semakin solid dan mandiri, serta mampu memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan produksi padi dan kesejahteraan petani, sejalan dengan program prioritas nasional. (id09)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |