
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
LUBUKPAKAM (Waspada.id): Bupati Deliserdang, Asri Ludin Tambunan, melantik 9 Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP), Kepala UPT Puskesmas, dan pejabat fungsional di Aula Cendana Lantai II, Jumat (15/8/25).
Optimalisasi pendapatan asli daerah dan peningkatan pelayanan publik menjadi atensi khusus yang harus dilakukan pejabat pasca pelantikan.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
Dalam pelantikan tersebut, pejabat setingkat Kepala Dinas resmi dilantik, Drs. David Elfrata Tarigan menjadumi Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) yang sebelumnya Asisten Pemerintahan Umum.
Selanjutnya Drs. Hendra Wijaya, dari Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dilantik meniadi Asisten Pembangunan dan Perekonomian. Sementara Drs. Khairul Azman MAP yang sebelumnya Kadis Kominfostan menjadi Kadis Damkar dan Penyelamatan.
Sedangkan Muhammad Salim, MSi yang sebelumnya Kepala Bapenda dirotasi menjadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip. Kemudian Elinasari Nasution menjadi Kadis Pertanian yang sebelumnya Kadis Lingkungan Hidup, sementara poisi Kadis Lingkungan Hidup masih kosong.
Rahman Saleh Dongoran SP yang semula Kadis Pertanian digeser menjadi Kadis Ketahanan Pangan yang selama ini dijabat pelaksana tugas. Mukti Ali Harahap MSi yang sebelumnya Kadis Perpustakaan dan Arip dirotasi menjadi Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana, posisinya digantikan Muhammad Salim.
Kemudian Dr. Hj. Miska Gewasari juga dirotasi dari Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan KB, menjadi Kadis Koperasi dan UKM. Posisinya Miska sebelumnya digantikan Adela Sari Lubis MKM yang sebelumnya Kadi Koperasi dan UKM.
Selain itu, 19 Kepala UPT Puskesmas juga dilantik untuk memperkuat layanan kesehatan di berbagai wilayah.
Bupati Asri Ludin Tambunan dalam sambutannya menekankan pentingnya optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD) tanpa membebani masyarakat dengan kenaikan pajak.
“Kita tidak perlu menaikkan PBB seperti daerah lain, tetapi kita harus mengoptimalkan potensi yang ada dan menutup kebocoran penerimaan,” tegasnya.
Asri Ludin juga meminta Kepala Bapenda yang baru agar bertindak tegas terhadap aparatur yang tidak disiplin.
“Kebocoran harus diputus, staf yang nakal harus digeser, dan sistem yang buruk harus diganti. Dengan perbaikan, PAD akan meningkat,” paparnya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan para pimpinan perangkat daerah untuk mendukung program Astra Cita Presiden RI Prabowo Subianto, seperti ketahanan pangan, Koperasi Desa Merah Putih, pemeriksaan kesehatan gratis, dan penyediaan makanan bergizi gratis.
Khusus kepada Kepala UPT Puskesmas, Bupati menyoroti perlunya peningkatan layanan, terutama di wilayah padat penduduk seperti Percut Seituan, Sunggal, dan Tanjungmorawa.
“Maksimalkan pelayanan langsung kepada masyarakat, baik di Puskesmas, Posyandu, maupun turun ke desa. Jalankan program Pas Jempol untuk memastikan seluruh masyarakat terdata dan mendapatkan hak pelayanan BPJS dan bantuan kesehatan,” tegasnya.
Bupati mengingatkan bahwa tugas utama Kepala Puskesmas bukan hanya melayani pasien di fasilitas kesehatan seperti Puskesmas, tetapi juga menjalankan upaya promotif dan preventif.Termasuk skrining TB, penurunan stunting, serta pemenuhan imunisasi.
“Kalau target tidak tercapai, kepercayaan akan hilang. Jangan ada lagi tenaga kesehatan yang mempersulit atau bersikap arogan kepada masyarakat,” ungkapnya.

Selain itu, Asri Ludin meminta kepala OPD memaksimalkan sinergi dengan pemerintah pusat untuk mendapatkan alokasi anggaran tambahan di luar APBD.
“Jangan memberatkan masyarakat. Kita berupaya memaksimalkan kondisi yang ada. Kita kurangi kebocorannya, efektifkan seluruh anggarannya dan berusaha mendapatkan bantuan anggaran dari pemerintah pusat. Itu yang harus kita kerjakan,” tandasnya.
Turut hadir Wakil Bupati Lom Lom Suwondo, Ketua TP PKK Ny Jelita Asri Ludin Tambunan, Wakil I TP PKK Ny Asniar Lom Lom Suwondo, Ketua DWP, dan Kepala OPD lainnya.(id.28)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.