Ukuran Font
Kecil Besar
14px
ACEH TAMIANG (Waspada.id): Keluarga Besar Komunitas Aku Anak Medan bersama LSM Penjara UJ, Pemuda Patriot Kebangsaan (PPK), KNPI Medan, serta didukung beritamedannews.com, menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Aceh Tamiang.
Aksi kemanusiaan yang mengusung tema “Save Aceh Tamiang” ini difokuskan pada penyaluran kebutuhan pokok, alat kebersihan, perlengkapan ibadah, serta bantuan bagi balita. Bantuan disalurkan ke tiga kecamatan, yakni Desa Bundar, Kecamatan Karang Baru, Desa Padang Langgis, Kecamatan Seruway, dan Desa Alur Manis, Kecamatan Rantau, pada Minggu (28/12/25).
Adapun bantuan yang dibawa meliputi alat-alat kebersihan seperti cangkul, sekop, dan kereta sorong, makanan siap saji, serta kebutuhan harian berupa kelambu, matras, selimut, sarung, mukena, Al-Qur’an, obat-obatan, dan perlengkapan balita seperti pampers dan minyak telon.
Lokasi pertama yang dikunjungi rombongan adalah Desa Bundar, Kecamatan Karang Baru. Di lokasi ini, bantuan yang diserahkan antara lain alat kebersihan, kebutuhan balita, kebutuhan harian, makanan siap saji, air mineral, sepatu tahan air, serta obat-obatan.
Ketua Umum Aku Anak Medan, M. Rizawan Usty Siregar, SH, yang juga menjabat sebagai Ketua KNPI Medan, berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir dan masih berada dalam kondisi memprihatinkan.
“Kami datang kemari untuk berjumpa dengan bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian guna memberikan sedikit bantuan. Kami mendapat informasi bahwa masyarakat membutuhkan cangkul, sekop, dan kereta sorong untuk membersihkan lumpur di rumah. Oleh karena itu, kami membawa peralatan tersebut meskipun jumlahnya tidak banyak, namun kami berharap dapat bermanfaat bagi warga,” ujar Rizawan Usty Siregar saat menyerahkan bantuan di Dusun Bahagia, Desa Bundar.
Setelah dari Desa Bundar, rombongan kemanusiaan Aku Anak Medan melanjutkan perjalanan ke Desa Padang Langgis, Kecamatan Seruway, dan Desa Alur Manis, Kecamatan Rantau, untuk menyalurkan bantuan berupa selimut, matras, dan makanan siap saji.
Di Desa Padang Langgis, rombongan juga menghibur anak-anak penyintas banjir di lokasi pengungsian dengan membagikan susu, roti, serta paket fritto chicken.
Selain penyaluran bantuan logistik, kegiatan ini turut melibatkan relawan trauma healing sebagai upaya pemulihan kondisi mental dan spiritual masyarakat terdampak. Program trauma healing dilakukan melalui zikir qalbu, memperbanyak istighfar, serta pendekatan spiritual lainnya guna menguatkan batin para korban bencana.
Kegiatan pemulihan psikososial tersebut dipimpin oleh Ustadz Deni Kurniawan, S.Pd., M.Pd. didampingi Ustadz Jumhana Nasution dengan harapan dapat menumbuhkan ketenangan, keikhlasan, serta memperkuat iman masyarakat Aceh Tamiang dalam menghadapi musibah banjir yang terjadi. (**)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.






















































