5 Santri Tangse Meninggal Dunia Hanyut Di Sungai, 1 Orang Masih Hilang

24 Agustus 202524 Agustus 2025

SIGLI (Waspada.id): Lima orang santri Dayah Nurul Huda, Gampong (Desa-red) Paya Guci, Tangse, Kabupaten Pidie dinyatakan meninggal dunia usai hanyut saat mandi di Sungai Dusun Jambo Mie, Kecamatan Mane, Minggu (24/8) sekira pukul 14:00 WIB. Hingga berita ini diturunkan satu orang santri masih dalam pencarian.

Informasi yang berhasil dikumpulkan Waspada.id dari warga Mane dan Tangse, rombongan santri Dayah Nurul Huda datang ke lokasi tersebut sebanyak 11 orang, dengan rincian 9 santri dan 2 orang guru ngaji. Mereka datang ke lokasi tersebut untuk piknik karena hari libur.

Setelah mereka makan siang kesembilan santri dan dua orang guru ngaji mereka melompat ke sungai untuk mandi. Sekira 15 menit berselang waktu, salah satu santri diketahui terseret arus sungai.

Inilah Sungai Jambo Mie yang memakan korban 5 nyawa santri.

Mengetahui rekan mereka hanyut, lima santri lainnya mencoba menolong, namun naas kelima santri tersebut pun ikut terseret arus sungai dan tenggelam. “Kelima jasad santri tadi ditemukan warga sekira 1 km dari lokasi mereka mandi,” cerita beberapa warga kepada Waspada.id.

Berikut lima santri meninggal dunia akibat terseret arus sungai di Mane, Kabupaten Pidie, Meisya binti Dahri, 14, warga Gampong Paya Guci Kec tangse, Zikratun Rahmayani bin Muktar, 15, Gampong Paya Guci. Selanjutnya, Husnul Khatimah binti Adnan, 14 Gampong Paya Guci, Nurfatiha binti Jafar, 14 , Gampong Paya Guci, Makfirah binti Tgk Nadar, 14, Gampong Ulee Gunong, Tangse. Sedangkan satu orang santri yang belum ditemukan, Nurul Izzah bin M.Nasir, 15 Gampong Paya Guci. (id69)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.