Warga Binaan Wanita Belajar Baca Al-Qur’an, Kalapas Labuhanruku Tegaskan Komitmen

3 days ago 11

Beranda Sumut Warga Binaan Wanita Belajar Baca Al-Qur’an, Kalapas Labuhanruku Tegaskan Komitmen

Sumut

Warga Binaan Wanita Belajar Baca Al-Qur’an, Kalapas Labuhanruku Tegaskan Komitmen WARGA binaan wanita Lapas Kelas IIA Labuhanruku mengikuti pembinaan kerohanian Islam belajar membaca Al-Qur'an. Waspada/Ist

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

BATUBARA (Waspada):Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Labuhanruku melakukan pembinaan kerohanian Islam bagi warga binaan di Blok Intan yang diketahui merupakan blok hunian khusus wanita, Senin (12/5).

Pembinaan kali ini difokuskan belajar membaca Al-Qur’an, sebagai upaya meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bagi agama Islam. Merupakan bagian dari program rutin yang digelar Lapas Labuhanruku dalam rangka pembinaan mental dan spiritual warga binaan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Petugas blok wanita, Tengku Nurhanifah, hadir langsung untuk mengawasi dan mendampingi jalannya kegiatan. Ia memastikan seluruh peserta mengikuti secara tertib dan khusyuk. Menurutnya, kegiatan ini sangat positif dalam membentuk pribadi yang lebih baik bagi warga binaan.

Kepala Lapas Labuhanruku, Soetopo Berutu, menyampaikan apresiasi dan mendukung terhadap bentuk kegiatan pembinaan kerohanian sebagai upaya membangun karakter menjadi lebih baik. Belajar membaca Al-Qur’an lanjutnya, bukan hanya meningkatkan kemampuan agama, tetapi juga menumbuhkan kesadaran spiritual yang mendalam.

Pembinaan kerohanian seperti ini merupakan bentuk komitmen Lapas Labuhanruku dalam menjalankan fungsi pembinaan, tidak hanya dari sisi keterampilan dan pendidikan, tetapi pembinaan keagamaan. Dan berharap kegiatan ini mampu memberikan perubahan positif bagi para warga binaan dalam menjalani masa pidana dan kehidupan setelah bebas nanti.

Jalannya apel pagi dipimpin Kalapas Soetopo Berutu.Waspada/Ist

Tegaskan Komitmen
Sebelumnya, saat memimpin apel pagi Kalapas, Soetopo Berutu, menyampaikan arahan Dirjenpas seluruh petugas harus menjaga integritas serta memastikan Lapas benar-benar bersih dari HP dan Narkoba. Menegaskan tidak ada toleransi bagi keterlibatan petugas dalam peredaran barang-barang terlarang.

Soetopo menyoroti pentingnya loyalitas bekerja. Seluruh jajaran harus berada satu komando, loyal terhadap tugas dan tanggung jawab yang diberikan pimpinan. Loyalitas tidak hanya berarti patuh, tetapi diwujudkan dalam bentuk kerja maksimal dan konstribusi nyata, memberikan inovasi untuk menjadikan Lapas Labuhanruku semakin baik.

Ia berpesan, sebelum menjadi pemimpin, harus mampu dipimpin, karena roda kehidupan berputar. Pada masanya yang dipimpin akan menjadi pemimpin, sebagai pengingat bahwa setiap individu harus siap menjalani proses dan menghormati struktur yang ada, ujarnya.

Apel menjadi momentum penting memperkuat komitmen bersama menjaga integritas dan profesionalisme dalam pelaksanaan tugas
berlangsung tertib dan penuh semangat. Diakhiri saling bersalaman antarpetugas dan pimpinan sebagai bentuk kebersamaan dan semangat kekeluargaan dalam menjalankan tugas pengabdian.(a18).

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |