Wakil Wali Kota Harapkan Jamur Tiram Bisa Jadi Komoditi Ekspor P. Siantar

1 day ago 6
Wakil Wali Kota Harapkan Jamur Tiram Bisa Jadi Komoditi Ekspor P. Siantar Wakil Wali Kota Pematangsiantar Herlina (lima kiri) menghadiri syukuran dan soft opening Rumah Produksi Jamur Tiram Qorry di Perumahan Mutiara Abadi Residence, Kel. Sumber Jaya, Kec. Siantar Martoba, Minggu (13/4).(Waspada-Ist)

PEMATANGSIANTAR (Waspada): Wakil Wali Kota Herlina mengharapkan jamur tiram bisa menjadi komoditi ekspor dari Pematangsiantar. Apalagi usaha itu sudah berbadan hukum perseroan terbatas dan memiliki rumah produksi yang terpisah dengan rumah tinggal.

Penyampaian harapan Wakil Wali Kota itu saat syukuran dan soft opening Rumah Produksi Jamur Tiram Corry di Perumahan Mutiara Abadi Residence, Kel. Sumber Jaya, Kec. Siantar Martoba, Minggu (13/4).

Menurut Wakil Wali Kota, saat kampanye Pilkada lalu sudah berkunjung ke Rumah Produksi Jamur Corry, Jl. Sudirman dan di tempat itu melihat ternyata tidak butuh lahan luas untuk budidaya jamur tiram.

Saat itu, lanjut Wakil Wali Kota, pemilik usaha Aidil Fitria Muda Pane menyampaikan keinginannya agar usahanya bisa mengekspor jamur tiram.

“Hanya saja, Aidil menyebutkan ada sejumlah standar yang harus terpenuhi termasuk ijin. Untuk memperoleh ijin salah satunya bangunan rumah produksi harus terpisah dengan rumah tinggal. Ternyata, sekarang sudah terwujud rumah produksi berdiri sendiri,” sebut Wakil Wali Kota.

Pada kesempatan itu, Wakil Wali Kota menyebutkan dia juga seorang pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), hanya saja karena saat ini menjabat Wakil Wali Kota dan memiliki banyak kegiatan, hingga mendelegasikan usahanya kepada pekerja, namun tetap dalam pantauannya.

“Ada yang kelola, kita edukasi mereka meski kita tidak seratus persen berada di sana. Jadi, jangan hanya kita yang menikmati usaha kita, harus bisa kita tularkan ke orang lain,” imbuh Wakil Wali Kota.

Wakil Wali Kota juga menyebutkan sejak 15 tahun lalu memberikan dukungan kepada mereka yang tidak memiliki modal untuk berdagang mi dan awalnya menyuruh mereka belajar memasak mi dan setelah bisa memasak, mempersiapkan seluruh peralatan, bahkan turut menyediakan bumbu racikan.

“Meski belum semua berhasil, karena rezeki berbeda-beda, tapi tetap kita lakukan dan saat ini sudah ada yang bisa mandiri,” sebut Wakil Wali Kota seraya menambahkan ada binaan mereka di Kec. Sidamanik, Kab. Simalungun.

Wakil Wali Kota berharap apa penyampaiannya menjadi motivasi untuk membantu orang lain mengembangkan usaha.

Kemudian, atas nama Pemko Pematangsiantar, Wakil Wali Kota mengapresiasi dan mendukung penuh pelaku UMKM. “Jika ada kendala agar menyampaikannya. Mudah-mudahan muncul Aidil selanjutnya. Sesuai visi Pematangsiantar cerdas, sehat, kreatif dan selaras, semoga usaha Rumah Produksi Jamur Qorry terus berkembang serta menjadi berkah, ekonomi Pematangsiantar terus bergairah dan semakin banyak orang-orang kreatif,” harap Wakil Wali Kota.

Sementara, pemilik usaha Rumah Produksi Jamur Tiram Qorry Aidil Fitria Muda Pane menjelaskan pihaknya sudah memiliki badan hukum usaha dan langkah selanjutnya memperluas usaha, berkelanjutan dan terpercaya.

“Kami hadir sebagai pangan lokal, menjadi produksi berkualitas, halal dan bernilai tinggi. Juga menciptakan lapangan kerja dan mendukung ekonomi masyarakat,” imbuh Aidil.

Aidil mengakui banyak tantangan dalam mengelola usahanya dan salah satunya modal. “Namun, dengan kerja keras dan dukungan berbagai pihak, Insya Allah terus berkembang. Kami tidak bisa berjalan sendiri, mohon doa, dukungan dan masukan agar ke depan dapat tumbuh menjadi usaha profesional, berkah serta bermanfaat bagi banyak orang. Semoga silaturahmi ini juga membawa keberkahan.”

Sedang Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Muqorobin menyatakan bersyukur bisa mengenal jamur tiram Qorry yang unik. “Jamur, bisa menanamnya di belakang rumah, tidak harus di lahan luas. Pemiliknya dari karyawan BUMN menjadi entrepreneur.”

Kepala KPw BI juga berharap Aidil menjadi eksportir jamur tiram, karena usahanya sudah berbadan hukum dan yakin Pemko Pematangsiantar fokus mengembangkan UMKM dan BI siap menjadi mitra.

Namun, Kepala KPw BI mengingatkan agar jangan cepat berpuas diri, harus bisa menjadi kader menciptakan entrepreneur baru dan sukses menciptakan ekosistem.

“Selamat dan sukses, berawal dari pinggir sungai Bah Bolon menjadi rumah jamur, semoga bisa menjadi brand Pematangsiantar selanjutnya dan juga menjadi titik awal untuk semakin berkembang,” harap Kepala KPw BI.

Begitu juga dengan Ny. Syahputri Heriansyah yang mewakili anggota DPRD Sumut Heriansyah mengaku bangga dengan perkembangan Rumah Produksi Jamur Qorry. “Dulu masih gabung dengan rumah tinggal, sekarang sudah terpisah dan memang harus terpisah. Ini naik tingkat, kami memberikan apresiasi.”

Ny. Syahputri juga menyampaikan salam dari anggota DPRD Sumut Heriansyah yang tidak bisa datang, karena ada kegiatan di Medan.

Wakil Wali meresmikan secara simbolis dengan memotong nasi tumpeng setelah Ustadz Ananda Siregar dari Bumi Alquran memimpin doa.

Turut hadir Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdako Zainal Siahaan dan lainnya.(a28)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Wakil Wali Kota Harapkan Jamur Tiram Bisa Jadi Komoditi Ekspor P. Siantar

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |