8 hours ago
2
31 Oktober 202531 Oktober 2025
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
TANGERANG SELATAN (Waspada.id): Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Terbuka (UT) bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menyelenggarakan Penyuluhan Jabatan di UT Convention Center (UTCC), Tangerang Selatan, Banten, Jumat (30/10/2025).
Kegiatan bertema ‘Green Jobs, Bright Future: Membangun Karier Berkelanjutan untuk Dunia yang Lebih Baik’ itu diikuti lebih dari 300 mahasiswa UT secara luring di UTCC, serta mahasiswa dari seluruh Indonesia secara daring melalui YouTube UT dan UT TV.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
Acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris
Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kemenaker (Ditjen Binapenta dan PKK), Eva Trisiana dan dihadiri Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Rahmat Budiman; Ketua LPPM UT, Prof. Dewi Artati Padmo Putri; Vice President Manajemen Kinerja Human Capital PT PLN (Persero) Fiena Firmawati Rasulia, serta Psikolog dari HIMPSI, Agastya Prithami Sukaton, sebagai narasumber.
Dalam acara ini, UT menegaskan peran Pusat Karir UT yang disebut sebagai CareerHub UT sebagai platform layanan karier terpadu. CareerHub UT menghadirkan rangkaian program pelatihan, magang, bursa kerja, konseling karier, serta pengembangan karier berbasis career action plan.
“CareerHub UT dirancang untuk memberikan dukungan end-to-end—dari penguatan kompetensi hingga job matching. Program CareerHub UT dapat membantu mahasiswa dan alumni untuk merencanakan dan mengelola karier mereka, antara lain melalui pelatihan, magang, bursa kerja, konseling karier, dan development career,” kata Wakil Rektor Bidang Akademik UT yang mewakili Rektor.
“Green jobs bukan sekadar tren, melainkan cara kerja baru yang menyeimbangkan nilai ekonomi, sosial, dan kelestarian lingkungan. Melalui forum ini, UT menghubungkan talenta dengan kebutuhan industri sekaligus menegaskan komitmen keberlanjutan,” ujar Ketua LPPM UT, Prof. Dra. Dewi Artati Padmo Putri, menambahkan.
Pada kesempatan yang sama, tim Kemnaker didampingi Tim CareerHub UT menyelenggarakan konseling karier mencakup pemetaan potensi dan perumusan rencana aksi karier personal.
“Konseling karier oleh Tim Kemnaker memperkuat aspek kesiapan kerja dari asesmen potensi hingga strategi memasuki dunia kerja. Kami menyambut kolaborasi lanjutan dengan UT,”pungkas Eva.
Eva mengaku sangat mengapresiasi UT dengan kesiapsiagaannya mengatasi persoalan miss match dalam dunia kerja di Indonesia.
“CareerHub UT ini sangat luar biasa, sebagai sebuah layanan end to end dalam dunia pendidikan. Artinya, mahasiswa tidak hanya dilayani saat menjadi mahasiswa, tetapi sampai mereka lulus dan terjun di masyarakat,” puji Eva.
Kemenaker sendiri mengaku tidak mampu memberi sosialisasi terkait peta Green Job yang saat ini sedang tren, tapi dia meyakini masing-masing perguruan tinggi memiliki departemen sendiri yang mengurusi persoalan peluang pasar kerja yang dapat diraih lulusannya.
Dalam kesempatan itu, UT dan Kemenaker berjanji akan terus melakukan kerja sama terkait informasi pasar kerja di UT daerah.
“Kami akan bekerja sama dengan Kemenaker dalam hal pendampingan usaha yang dilakukan mahasiswa kami lewat program Career Hub ini,” pungkas Rahmat Budiman.(id11)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.
