UISU Dan 40 PT Raih Beasiswa Pengembangan SDM Perkebunan

4 weeks ago 13
Medan

21 Agustus 202521 Agustus 2025

UISU Dan 40 PT Raih Beasiswa Pengembangan SDM Perkebunan Ketua Umum Pengurus Yayasan UISU, Ir. Indra Gunawan, MP, bersama pimpinan perguruan tinggi lain foto bersama para petinggi BPDP usai penandatanganan. Waspada.id/Ist

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

MEDAN (Waspada.id): Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) bersama 40 perguruan tinggi lainnya dari seluruh Indonesia menerima beasiswa pengembangan sumber daya manusia (SDM) di bidang perkebunan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP).

Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) berlangsung, Rabu (20/8) di Hotel Movenpick, Jakarta. Beasiswa ini merupakan bagian dari Program Pendidikan Pengembangan SDM Perkebunan Tahun 2025 yang digagas BPDP bekerja sama dengan Kementerian Keuangan, Kementerian Pertanian, serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Ketua Umum Pengurus Yayasan UISU, Ir. Indra Gunawan, MP, mengungkapkan rasa syukurnya atas kepercayaan yang kembali diberikan kepada UISU.

“Alhamdulillah, tahun 2025 ini UISU kembali dipercaya menerima beasiswa dari BPDP untuk pengembangan SDM perkebunan, sama seperti tahun sebelumnya. Tahun ini kami mendapatkan kuota untuk 60 mahasiswa, terdiri dari 30 orang dari Prodi Agroteknologi dan 30 orang dari Prodi Agribisnis,” ujarnya kepada media usai penandatanganan.

Direktur Penyaluran Dana BPDP, Mohammad Alfansyah, SH, MH, dalam sambutannya menyampaikan bahwa total alokasi dana beasiswa tahun 2025 mencapai Rp705 miliar yang akan disalurkan kepada 4.000 mahasiswa di 41 perguruan tinggi, baik jenjang vokasi maupun sarjana.

Sementara itu, Komite SDM BPDP, Darmansyah, mengingatkan pentingnya koordinasi antara pihak perguruan tinggi penerima beasiswa dengan BPDP agar pelaksanaan dan pelaporan program berjalan baik.”Koordinasi yang baik penting agar tidak menimbulkan permasalahan yang dapat merugikan mahasiswa, perguruan tinggi, maupun BPDP sebagai penyalur dana,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Tanaman Kelapa Sawit dan Aneka Palma, Ir. Baginda Siagian, M.Si, menyampaikan bahwa program ini ke depan juga akan mencakup pengembangan SDM di sektor komoditas potensial lainnya seperti kelapa dan kakao.

Direktur Utama BPDP, Eddy Abdurrachman, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh perguruan tinggi yang telah menerima amanah tersebut.“Kelolalah program ini dengan baik. Jika ada mahasiswa yang mengundurkan diri, segera laporkan ke BPDP agar kuota bisa diisi oleh peserta cadangan yang telah kami siapkan,” ujarnya.

Ketua Dewan Pengawas BPDP, Evita H. Legowo, juga mengapresiasi kerja keras seluruh pihak yang terlibat, termasuk perguruan tinggi yang antusias menjalankan program ini.

“Ke depan, kualitas pengelolaan pendidikan, termasuk peningkatan kompetensi dosen, harus menjadi prioritas. Indonesia kini menjadi yang terdepan dalam hilirisasi bahan bakar nabati berbasis kelapa sawit. Untuk itu, kita butuh SDM yang unggul,” katanya.

Evita juga menekankan pentingnya kampanye positif tentang kelapa sawit sebagai komoditas berkelanjutan. “Kita harus terus menggaungkan Sawit Baik untuk Sawit Berkelanjutan,” pungkasnya. Diakhir acara penandatanganan perjanjian kerja sama tsb, dilakukan foto bersama. (id14)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |