
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
JAKARTA (Waspada.id): Tanoto Foundation kembali menghadirkan Beasiswa Liputan Pendidikan Tanoto Foundation 2025 bagi jurnalis di seluruh Indonesia. Program ini memberikan total apresiasi hingga Rp100 juta sebagai bentuk dukungan terhadap karya jurnalistik yang mengangkat isu-isu penting seputar pendidikan nasional.
Melalui program ini, Tanoto Foundation mendorong jurnalis untuk menyoroti berbagai inovasi, pencapaian, serta tantangan pendidikan di Indonesia lewat karya kreatif dalam bentuk artikel, video, maupun siniar (podcast). Harapannya, liputan-liputan tersebut mampu memperluas keterlibatan publik dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
“Jurnalis memiliki peran penting sebagai agen perubahan. Melalui liputan yang mendalam, mereka dapat membuka ruang diskusi publik mengenai pendidikan yang lebih baik,” ujar Regional Lead Tanoto Foundation, Medi Yusva, Senin (15/9).
Program ini akan diawali dengan pengumpulan proposal liputan, di mana 30 karya terbaik akan dipilih untuk mendapatkan beasiswa liputan tahap pertama. Selanjutnya, setelah karya dipublikasikan di media masing-masing, dewan juri akan memilih tiga karya terbaik untuk memperoleh apresiasi tambahan.
Ada tiga tema utama yang ditawarkan dalam beasiswa ini, yakni Pendidikan dan Pengembangan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, serta Pendidikan Tinggi. Setiap tema memiliki sub-tema turunan yang memungkinkan jurnalis menggali isu relevan di daerah masing-masing.
Lini Masa Program
12 September – 10 Oktober 2025: Pengumpulan proposal
22 September 2025: Pengenalan Tanoto Foundation via daring
20 Oktober 2025: Pengumuman proposal terpilih
20 Oktober – 21 November 2025: Penayangan artikel di media masing-masing
28 November 2025: Pengumuman tiga liputan terbaik
Syarat Peserta
Beasiswa ini terbuka bagi jurnalis tetap maupun freelance yang aktif bekerja di media cetak, digital, radio, atau televisi. Selain itu, content creator di platform digital, podcast, maupun YouTube yang berpegang pada kaidah jurnalistik juga dapat mengikuti program ini. Peserta wajib menunjukkan bukti publikasi karya serta memahami kode etik jurnalistik.
Untuk proposal, karya yang diajukan harus orisinal, belum pernah diikutsertakan dalam kompetisi lain, serta dibuat khusus pada periode 22 September – 21 November 2025.
Dengan adanya program ini, Tanoto Foundation berharap semakin banyak jurnalis berkontribusi dalam menyuarakan praktik-praktik baik pendidikan Indonesia, sekaligus memperkuat peran media sebagai pendorong perubahan positif di masyarakat. (Rel)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.