
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
LUBUKPAKAM (Waspada): Sejumlah kios pakaian dan sepatu monza, serta kios lainnya yang berlokasi Simpang Jalan Sultan Hasanudin (Pasar 3) Lubukpakam musnah di lalap “si jago merah”, Sabtu (28/6/26) sekitar pukul 21.30 WIB.
Akibat kebakaran tersebut, warga yang menyaksikan terlihat panik. Pasalnya, kios yang terbakar dekat dengan rumah warga. Apalagi api yang membakar kios yang terbuat dari papan dan triplek tersebut begitu cepat membesar, bahkan mengeluarkan letupan dari kobaran api.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN

Sementara mobil Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Deliserdang, cukup lama baru tiba di lokasi.
Tak ayal, mobil Damkarmat yang tiba di lokasi mendapat sorakan warga, hingga nyaris ribut.
“Apinya ngeri kali bang, makanya kami begitu panik. Takutnya api menyambar ke rumah warga. Soalnya, kabel listrik juga terbakar. Yang kami sayangkan, kenapa mobil pemadam kebakaran lama kali datangnya. Api sudah mau padam baru damkar datang,” kata warga Lubukpakam Hendra dan Jack.
Informasi yang dihimpun waspada.id, lambannya mobil damkar tiba di lokasi, karena mobil damkarmat yang berada di Pos Lubukpakam dikirim ke Percut Seituan. Sebab, ada juga kebakaran didaerah Cemara. Padahal, yang terdekat ke Percut Seituan ada Pos Pos Percut Seituan, Pos Sunggal, Pos Batangkuis dan Pos Hamparan Perak.
Plt Kadis Damkarmat dan Penyelamatan Deliserdang, Anwar menjelaskan, lambannya Damakarmat Deliserdang tiba di Lubukpakam, karena unit yang di Pos Lubukpakam dikerahkan ke pergudang daerah cemara yang juga terbakar.
Dijelaskan Anwar, pada pukul.20.28, pihaknya mendapat laporan bahwa 6 unit gudang di Cemara, Desa Sampali, Percut Seituan terbakar. Karena regu dari Pos Percut Seituan yg pertama sampai memberi asesmen butuh bantuan 3 unit lagi, maka dikirim tambahan 3 regu untuk membackup regu Percut Seituan, yaitu regu Batang Kuis, regu Lubukpakam dan regu Sunggal.
Kemudian tambahnya, pukul 21.29 terdapat laporan lagi ada kebakaran di Lubukpakam, maka diperintahkan regu Pos Galang dan regu Pos Lubukpakam kembali untuk memadamkan kebakaran di Lubukpakam.
“Bahkan, kita juga mendapat bantuan dua unit damkar dari Medan. Untuk pemadaman di Lubukpakam kita turunkan dari Pos Galang, Delitua, Lubukpakam dan bantuan satu unit dari Perbaungan Serdang Bedagai,” tutur Anwar, seraya menambahkan hingga saat ini kebakaran gudang di daerah Cemara masih belum padam.
Dalam peristiwa kebakaran di Lubukpakam tidak terdapat korban jiwa. Sedangkan sumber api diduda karena arus pendek listrik,dan kerugian ditaksir puluhan juta.(rin)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.