Ketua GP Ansor Kota Medan, Muhammad Husein Tanjung.Waspada.id/Ist
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
MEDAN (Waspada.id): Ketua Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kota Medan, Muhammad Husein Tanjung, menyebut isu yang beredar di masyarakat terkait inisial DL dan MN sebagai pihak yang diduga membagi proyek dan melakukan pembungkaman media di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Medan tidak benar dan menyesatkan.
‘’Isu-isu seperti itu tidak mendasar dan cenderung bersifat fitnah. Kami meminta agar semua pihak tidak langsung percaya pada kabar yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya,’’ tegas Husein kepada wartawan di Medan, Jumat (7/11/2025).
Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN
Husein yang juga merupakan bagian dari Perkumpulan Organisasi Lintas Iman menilai bahwa saat ini Pemko Medan dibawah kepemimpinan Wali Kota Rico Waas dan Wakil Wali Kota Zakiyuddin sedang fokus menjalankan program pembangunan di berbagai sektor.
Mereka fokus membenahi infrastruktur, pelayanan publik, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat. Karena itu, Husein meminta agar isu-isu liar tidak mengganggu konsentrasi kerja pemerintah.
‘’Pemko Medan lagi fokus membangun kota ini. Jangan terganggu dengan isu yang tidak mendasar tentang siapa dan berapa proyek yang dibagi-bagi. Semua sudah ada mekanismenya, ada aturan yang jelas bagaimana syarat, proses, dan pemenang pekerjaan pembangunan ditetapkan,’’ tandasnya.
Husein juga menyatakan bahwa Wali Kota dan Wakil Wali Kota bekerja dengan semangat pelayanan, bukan bagi-bagi proyek seperti yang dituduhkan.
‘’Kami melihat Pak Rico dan Zakiyuddin justru aktif turun ke lapangan, menyerap aspirasi, dan memperkuat pelayanan publik. Jadi tudingan soal pembagian proyek atau pembungkaman media itu sangat tidak masuk akal,’’ ungkapnya.
Husein menambahkan, sebagai Ketua Ansor yang cukup dekat dengan jajaran pimpinan Pemko Medan, dirinya tidak pernah melihat maupun mendengar secara langsung keterlibatan kedua nama yang disebut-sebut tersebut.
‘’Saya selaku Ketua Ansor juga sangat dekat dengan Medan 1 dan Medan 2. Tidak pernah saya lihat secara langsung, bahkan mendengar secara langsung bahwa kedua nama tersebut berperan seperti yang dituduhkan,’’ jelasnya.
Sebagai bagian dari masyarakat sipil lintas iman, Husein mengajak semua pihak menjaga suasana kota tetap kondusif menjelang akhir tahun anggaran. Ia pun berharap publik tetap bersikap kritis, namun berlandaskan fakta dan data yang dapat diverifikasi.
‘’Kita butuh suasana politik dan sosial yang sehat di Kota Medan. Kalau ada isu, mari kita tabayyun, jangan langsung menghakimi,’’ harapnya.(id96)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.






















































