Ketua DPW PNTI Sumut Adhan Nur yang juga Ketua KPP-KTA menyalurkan bantuan korban banjir dan longsor di Pakis Kecamatan Brandan Barat, Rabu (17/12/25). Waspada.id/ist.
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
P.BRANDAN (Waspada.id): DPW Perkumpulan Nelayan Tradisional Indonesia (PNTI) Sumut dan Komite Percepatan Pembentukan-Kabupaten Teluk Aru (KPP-KTA) menyalurkan bantuan korban banjir dan longsor di Pakis Kecamatan Brandan Barat, Rabu (17/12/25).
Bencana alam yang melanda Kabupaten Langkat tersebut meluluhlantakkan beberapa permukiman warga dan sekolah di Pakis Kecamatan Brandan Barat.
Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN
Ketua DPW PNTI Sumut yang juga Ketua KPP-KTA Adhan Nur ketika dikonfirmasi mengatakan PNTI Sumut dan KPP-KTA saat ini fokus ke korban banjir yang ada di tujuh kecamatan Teluk Aru.

“Kami dari PNTI dan KPP-KTA, fokus ke Kabupaten Langkat, khususnya yang di tujuh kecamatan yang ada di Teluk Aru, yang mana bantuan tidak didapatkan secara merata,” sebutnya.
Dia merasa prihatin dengan longsor yang menghantam salah satu sekolah dasar di Pakis yang mengakibatkan siswanya yang berjumlah seratusan orang, proses aktivitas belajar dan mengajarnya dialihkan di rumah warga.
“Hal ini mengingat pentingnya anak-anak sekolah dalam proses belajar. Diminta kepada pihak terkait cepat melakukan perbaikan sarana dan tempat belajar anak-anak yang terkena dampak longsor dan banjir tersebut,” ujarnya. (id27)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.






















































