Orang Tua Harus Melek Teknologi Lindungi Anak Dampak Negatif Gadget

LANGSA (Waspada):  Universitas Samudra menggelar edukasi digital parenting di Desa Blang Temung, Gayo Lues, Aceh.  Kegiatan yang diikuti 50 peserta, termasuk orang tua, aparatur desa, dan mahasiswa KKN, ini bertujuan meningkatkan kesadaran orang tua dalam mengawasi penggunaan gadget anak. 

Para Akademisi dan Mahasiswa Unsam foto bersama usai sosialisasi bahaya digitalisasi kepada masyarakat.(Waspada/Ibnu Sa’dan)

“Kami ingin mendorong orang tua menjadi garda terdepan dalam mengawasi penggunaan gadget anak,” tegas Rini Fitriani, S.H., M.H., Ketua Tim Pelaksana Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Terintegrasi KKN Reguler Periode II Tahun 2025, kepada Waspada di Langsa, Rabu (2/7).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Pelatihan yang berlangsung di Desa Blang Temung ini memberikan materi digital parenting,  pengenalan fitur pengawasan seperti Google Family Link,  dan praktik langsung penggunaan aplikasi pengawasan.  Mahasiswa KKN ditugaskan untuk mensosialisasikan materi ke desa masing-masing. 

Kepala Desa Blang Temung, Abu Nipah, mengapresiasi kegiatan ini karena banyak warga belum memahami cara mengontrol penggunaan gadget anak.  “Anak-anak sering dibiarkan bermain HP tanpa pengawasan karena orang tuanya sibuk bekerja,” ungkapnya.

Rini menambahkan, pendampingan anak dalam penggunaan gadget bukan hanya soal larangan, tetapi tanggung jawab moral orang tua untuk membentuk karakter anak yang cakap digital dan beretika.  Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Universitas Samudra menumbuhkan kesadaran kolektif dalam menghadapi tantangan digital.(b12)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.