Kanwil Kemenag Sumut Ikuti Konsinyering Pemutakhiran Data TPG PAI

MEDAN (Waspada): Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara Dr. H. Muksin Batubara, M.Pd diwakili Katim PAI Tk. Menengah Atas/Kejuruan H. Muhammad Asrul, S.Ag, M.Pd mengikuti Konsinyering Pemutakhiran Data Tunjangan Profesi Guru (TPG) PAI, belum lama ini di Jakarta tersebut berlangsung selama tiga hari.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Sesdirjen Pendis) Kemenag RI, Arskal Salim, menegaskan bahwa Tunjangan Profesi Guru (TPG) PAI merupakan stimulus bagi para guru dalam meningkatkan kualitas pembelajaran agama Islam di sekolah. Ia juga mengingatkan bahwa kemampuan baca tulis Al-Qur’an di kalangan siswa mengalami penurunan akibat pengaruh gadget, sehingga perlu adanya gerakan kampanye baca tulis Al-Qur’an sebagai langkah strategis dalam pendidikan agama.

Lebih lanjut, Arskal menyampaikan bahwa pencairan TPG diharapkan dapat dilakukan sebelum 21 Maret 2025. Oleh karena itu, pemutakhiran data penerima TPG harus segera diselesaikan, sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam SK Dirjen Pendis No. 697 Tahun 2025 tentang Petunjuk Teknis Penyaluran Tunjangan Profesi Guru dan Pengawas PAI.

“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan proses pencairan TPG bagi guru PAI dapat berjalan lebih lancar dan tepat sasaran, sehingga mendukung peningkatan profesionalisme dan kesejahteraan guru di lingkungan Kementerian Agama,” ucapnya.

Katim PAI Kanwil Kemenagsu Asrul mengatakan tujuan kegiatan tersebut adalah meningkatkan efisiensi dan memastikan pemutakhiran data penerima TPG dapat diselesaikan tepat waktu. Selain itu, seluruh peserta memberikan masukan untuk meningkatkan akurasi data penerima tunjangan.

“Mencari solusi dan membahas permasalahan yang timbul di Kab/Kota dalam rangka pencairan TPG tahun 2025. Diantaranya pemenuhan jam tatap muka paling sedikit 24 tatap muka maksimal 40 jam. Hal baru juknis ini yaitu penambahan ekuivalen tatap muka untuk bidang tuntas baca quran,” ucapnya.(m22)