1 day ago
6
TAPUT (Waspada): Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) menggelar Ibadah Peduli Tano Batak bersama ribuan warga di Stadion Mini Tarutung, Rabu (16/4).
Ephorus HKBP, Pdt DR Victor Tinambunan, MST memimpin langsung ibadah bersama Sekjen Pdt Rikson M Hutahaean, MTH dan 3 Kepala Departemen (Kadep), yaitu Kadep Marturia Pdt Bernat Manik, MTH, Kadep Koinonia Pdt DR Deonal Sinaga, dan Kadep Diakonia Pdt Eldarton Simbolon, DMIN.
Bupati Taput, DR Jonius Taripar Parsaoaran Hutabarat,SSi, MSi, Kapolres AKBP Ernis Sitinjak dan undangan lainnya hadir mengikuti ibadah yang digelar mulai sore hingga malam hari.
Dalam khotbahnya, Ephorus HKBP, Pdt DR Victor Tinambunan, MST mengatakan saat ini ada 4 persoalan yang menggempur dan merasuki sendi kehidupan manusia.
“Antara lain narkoba, judi, human trafficking (perendahan harkat manusia), dan kerusakan lingkungan,” sebutnya.
Pertama Narkoba. Menurut Ephorus, bahwa narkoba menyebabkan kerugian ekonomi dan merupakan mesin pembunuhan generasi bangsa Indonesia.
Ephorus menjelaskan, dari berbagai sumber bahwa tahun 2024 Indonesia diketahui mengalami kerugian ekonomi akibat narkoba mencapai Rp72 triliun.
“Ini merupakan angka yang luar biasa,” ujarnya.
Narkoba, tambahnya, juga merupakan mesin pembunuh generasi bangsa.
“Kita mengetahui bahwa 1,5 juta orang sudah tidak bisa disembuhkan karena sudah terlalu parah penggunaan narkoba,” bebernya.
Kedua judi. Menurutnya, kebiasaan bermain judi akan merusak keluarga dan rumah tangga.
Dia mengatakan pertukaran uang dalam judi online pada tahun 2024 mencapai Rp900 triliun.
“Bermain judi online tidak akan mungkin bisa menang. Kalaupun menang mungkin sekali selanjutnya akan kalah,” katanya.
Ketiga human trafficking. Ephorus mengatakan, di dalam firman Tuhan, hanya manusia yang disebut gambar Allah. Tidak ada disebut gambar Allah kepada ciptaan lain.
“Hanya kepada manusia diamanatkan untuk mengasihi sebab manusia itu berharga dan berharkat dimata Tuhan bukan komuditi untuk diperjualbelikan,”ucapnya.
Terakhir kerusakan Alam. Ephorus menyampaikan, dalam 10 hal ancaman global saat ini kerusakan alam dan krisis ekonomi menjadi berada diurutan paling atas.
“Krisis ini dan berbagai bencana yang menerpa dunia, termasuk kita Indonesia dan tano batak (tanah batak), ini dipastikan bencana alam yang beruntun ini, bukan ujian dari Tuhan bukan nasib suratan tangan manusia, tetapi ini terjadi karena dosa kesalahan dan keserakahan oleh manusia,” ucapnya.
Untuk itu, ia mengingatkan kepada seluruh pihak yang mengambil keuntungan dan menikmati hasil dari narkoba, judi, human trafficking, dan kerusakan alam agar segera bertobat.
“Siapa yang mengambil keuntungan dan menikmati penyakit sosial dan kerusakan lingkungan ini kami dengan penuh kasih dan kerendahan hati berseri, bertobatlah sehingga kita bisa hidup sejahtera dan damai,”ucapnya.
Lantik Satgas
Sementara itu, usai menyampaikan khotbahnya, Ephorus juga melantik Satuan Tugas (Satgas) sebagai langkah konkret dalam rangka untuk memerangi penyakit sosial dan kerusakan lingkungan tersebut.
“Kita harapkan Satgas ini akan bekerja dan bekerjasama dengan semua pihak, sehingga Tano Batak yang dikasih Tuhan bebas dari narkoba, judi, human trafficking, dan kerusakan lingkungan,” pungkasnya.
Bupati Tapanuli Utara, DR Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, SSi, MSi dalam sambutannya mengapresiasi dan mengucapkan selamat atas terselenggaranya Ibadah HKBP Peduli Tano Batak.
“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara mengucapkan selamat dan sukses atas pelaksanaan Ibadah HKBP Peduli Tano Batak. Semoga kegiatan ini menghasilkan dampak positif bagi masyarakat,”kata Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mencegah dan memberantas berbagai masalah sosial yang merusak masa depan generasi bangsa seperti penyalahgunaan narkoba, praktik perjudian, perdagangan manusia, serta pengrusakan lingkungan.
“Mari kita jaga dan cintai keluarga serta lingkungan kita demi masa depan anak cucu kita,”tandasnya. (chp)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
