Bupati Agara: Panggil Kepala SMPN 8 Lawe Sigala-gala

1 month ago 14
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tenggara, Julkifli, S.Pd, M.Pd, saat bertatap muka dengan Kepala SMPN 8 Lawe Sigala-gala, Abd Sani, S.Pd, M.Si.Waspada/Seh Muhammad Amin Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tenggara, Julkifli, S.Pd, M.Pd, saat bertatap muka dengan Kepala SMPN 8 Lawe Sigala-gala, Abd Sani, S.Pd, M.Si.Waspada/Seh Muhammad Amin

KUTACANE (Waspada): Bupati Aceh Tenggara, HM Salim Fakhry, SE, MM, memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk memanggil Kepala SMPN 8 Lawe Sigala-gala yang berlokasi di Desa Bunbun Alas, Kecamatan Leuser, Kabupaten Aceh Tenggara.

Meski bupati masih berada di Magelang, Provinsi Jawa Tengah dalam rangka mengikuti retret yang disenyelenggarakan Kemendagri di Akmil, namun atas kepeduliannya menyikapi kekurangan sarana dan prasarana sekolah, Salim Fakhry segera mengambil sikap.

“Atas perintah pak Bupati melalui selulernya, saya sudah memanggil langsung Kepala SMPN 8 Lawe Sigala-gala hari ini juga,” kata Kadisdik Agara, Julkifli, S.Pd, M.Pd, kepada Waspada.id, di ruang kerjanya, Rabu (26/2) yang dihadiri kepala SMPN 8 Lawe Sigala-gala, Abd Sani, S.Pd, M.Si.

Sambung Kadisdik, di tahun 2025 ini di SMPN 8 akan dibangun mess guru tiga ruang yang bersumber dari dana DAK. Tiga ruang dibangun ini yang pertama, yang kedua, tiang bendera kemarin tidak ada ini juga sudah dibeli tinggal lagi belum dipasang disebabkan hujan deras mengguyur karena jauh dari Kutacane, medan jalan tidak memungkinkan dilalui, yang ketiga WC, itu bangunan yang dulu sehingga mengalami kesulitan memasukkan air karena jauh lokasinya.

Namun kata dia, WC ini juga akan dibangun TA 2026 mendatang, RKB lumayan bagus hanya ruangannya perlu direhab tahun 2026. Ruang perpustakaan juga akan dibangun tahun depan sambil mengatakan, murid di sekolah ini sebanyak 35 orang, hingga saat ini proses belajar mengajar berjalan lancar dan tidak ada kendala apapun, dengan guru PNS 4 orang, PPPK 3 orang, Honorer 5 orang, tambahnya.

 Panggil Kepala SMPN 8 Lawe Sigala-gala

Sementara itu di balik bukit di ujung paling selatan Aceh Tenggara (Agara), tepatnya di Kecamatan Leuser, Desa Bun-bun Alas berdiri sebuah gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP). Yakni SMP Negeri 8 Lawe Sigala-Gala yang merupakan tumpuan tempat untuk mengenyam pendidikan bagi anak-anak di sekitar pedalaman Leuser, namun akses jalan menuju ke sekolah itu kian memperihatinkan.

Sedikit menguak kisah kegigihan kepala sekolah ini berjuang sebagai kepala sekolah bersama guru di Leuser yang begitu gigih demi menanamkan ilmu yang bermanfaat kepada peserta didik dengan rela mengintari lereng bukit yang berlumpur.

Yang dia alami, demikian juga halnya para tenaga pendidikan di sana, betapa sulitnya badan jalan bak kubangan kerbau demi mencerdaskan kehidupan bangsa. Medan (jalan) seperti ini bukan penghalang bagi mereka. Sepeda motor mereka kesulitan ketika melewati medan jalan berlumpur saat musim penghujan namun pahlawa ntanpa tanda jasa ini tetap semangat.

Saat ini gedung sekolah sudah dilakukan pengecatan menggunakan dana BOS, pungkas Kepala SMPN8 Lawe Sigala-gala, Abd Sani. (cseh)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

 Panggil Kepala SMPN 8 Lawe Sigala-gala

 Panggil Kepala SMPN 8 Lawe Sigala-gala

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |