BPK Wilayah II Lestarikan Budaya Sumatera Utara Lewat Film

16 November 202516 November 2025

MEDAN (Waspada.id): Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah II melestarikan kekayaan budaya di Sumatera Utara melalui media film, untuk menarik minat generasi muda.

Hal ini dikatakan Kepala BPK Wilayah II, Sukrononedi, kepada wartawan saat Gala Premier Empat Film Produksi BPK Wilayah II di Medan, Sabtu (15/11) di Focal Point Medan. Empat film yang diproduksi adalah Dendang Rindu, Deru Mesin, Ketoprak Dor Rebron, dan Manguras Tao.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

“Ide pembuatan film kebudayaan ini merupakan strategi efektif menarik minat generasi muda, sehingga mereka tahu dan ikut melestarikan warisan budaya sekaligus menjadi jembatan antara tradisi dan modernitas,” ujarnya.

Dijelaskan Sukrononedi, penayangan film ini sebagai sarana utama untuk Inisiatif menghidupkan kembali nilai-nilai kebudayaan yang ada di provinsi dan menjadikannya relevan bagi masyarakat luas.

“Program ini akan terus dikembangkan, bahkan dengan rencana pemutaran melalui mobil bioskop keliling untuk menjangkau lebih banyak audiens di berbagai pelosok daerah,” ucapnya.

Dilanjutkan Sukrononedi, empat film kebudayaan ini untuk memastikan budaya lokal tetap relevan dan dikenal luas oleh masyarakat. Sebab film dianggap sebagai media yang sangat efektif untuk proses transformasi nilai budaya.

“Ke depannya kita akan membuat film yang ada cerita dramanya agar bisa diterima anak muda sehingga proses transformasi bisa masuk lebih muda,” ucapnya.

Produksi film ini merupakan bagian dari program Balai Pelestarian Kebudayaan yang akan terus dikembangkan. Upaya ini menunjukkan komitmen BPK Wilayah II dalam menjaga keberlanjutan budaya melalui medium yang modern dan digemari. BPK Wilayah II berencana menggandeng instansi terkait serta pelaku seni lokal di Sumatera Utara.

“Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkaya konten dan kualitas produksi film di masa mendatang. Pembuatan film kebudayaan ini akan terus dilakukan. Kita bakal menggandeng instansi maupun pelaku seni di wilayah ini. Inisiatif ini membuka peluang bagi sineas-sineas lokal untuk berkontribusi,” tuturnya. (id16)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.