7 hours ago
3
Jakarta, CNBC Indonesia - Hipertensi, yang juga dikenal sebagai tekanan darah tinggi, adalah kondisi ketika kekuatan darah yang mendorong dinding arteri terlalu tinggi secara terus-menerus. Meski ini adalah kondisi umum, jika tidak diobati hipertensi dapat menyebabkan masalah kesehatan serius seperti penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal.
Salah satu cara efektif untuk mengelola tekanan darah adalah dengan menjalani gaya hidup sehat, termasuk mengadopsi pola makan yang tepat.
Berikut delapan makanan wajib dikonsumsi bagi penderita hipertensi dilansir Eating Well.
1. Pisang
Menurut ahli diet Natalie Rizzo, pisang merupakan sumber nutrisi yang sangat baik untuk tekanan darah. Sebagai permulaan, katanya, pisang merupakan sumber kalium yang baik.
Mineral ini membantu menurunkan tekanan darah dengan mengurangi tekanan pada dinding pembuluh darah yang disebabkan oleh konsumsi natrium yang berlebihan.
Pisang juga menyediakan serat, yang membantu menurunkan tekanan darah dengan memproduksi senyawa yang disebut asam lemak rantai pendek yang membantu merelaksasi pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah.4 Namun, seperti kalium, kebanyakan dari kita tidak mengonsumsi cukup serat. Satu pisang berukuran sedang mengandung 3 gram serat, yang kira-kira 11% dari 28 gram DV.
2. Buah Bit
Sayuran berwarna ungu tua ini mengandung nitrat, senyawa yang diubah tubuh menjadi oksida nitrat yang menurunkan tekanan darah. Tidak hanya itu, buah bit memberi Anda 442 mg kalium per cangkir (9% dari DV).
Jika Anda ingin lebih banyak manfaat dalam menurunkan tekanan darah, minumlah segelas jus bit. Penelitian telah menunjukkan bahwa jus bit dapat secara signifikan mengurangi tekanan darah sistolik, tekanan darah yang paling erat kaitannya dengan risiko penyakit jantung.
3. Edamame
Makanan kedelai seperti edamame sangat ampuh dalam menurunkan tekanan darah. Buktinya sangat kuat sehingga satu tinjauan sistematis dan meta-analisis dari 17 penelitian menemukan bahwa mengonsumsi makanan kedelai dapat secara signifikan mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik.
Secangkir edamame yang sudah dikupas mengandung 8 gram serat yang mengesankan. Itu lebih dari seperempat kebutuhan harian Anda. Edamame juga mengandung 14% dari DV untuk kalium, ditambah mineral penurun tekanan darah lainnya seperti magnesium dan kalsium.
4. Pistachio
"Konsumsi pistachio secara rutin telah terbukti dalam beberapa penelitian dapat membantu mengurangi tekanan darah," kata ahli gizi, Kelly Jones.
Salah satu alasannya adalah seratnya. Per porsi 1 ons pistachio mengandung 3 gram serat, nutrisi yang ditekankan oleh diet DASH.
Jika Anda belum pernah mendengar tentang diet DASH sebelumnya, ini adalah pola makan penurun tekanan darah yang didukung oleh penelitian selama puluhan tahun.
Selain serat, pistachio juga mengandung koktail penurun tekanan darah yang ampuh dari kalium, magnesium, kalsium, antioksidan, dan protein nabati.
5. Kentang
Meskipun kentang memiliki reputasi buruk, kentang kaya akan nutrisi dan merupakan sumber kalium yang baik. Itu karena kalium bekerja dengan natrium untuk mengatur tekanan darah, meningkatkan asupan kalium merupakan strategi lain untuk membantu meningkatkan tekanan darah.
Satu kentang berukuran sedang mengandung 952 mg kalium. Itu berarti 20% dari kebutuhan harian Anda dan lebih dari dua kali lipat jumlah yang Anda dapatkan dari pisang berukuran sedang.
6. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan seperti lentil dan kacang polong merupakan bagian penting dari diet DASH. Seperti banyak makanan lain dalam daftar ini, kacang-kacangan kaya akan kalium dan protein nabati.
Namun, jangan hanya memakannya untuk mendapatkan manfaatnya bagi tekanan darah. Penelitian juga menunjukkan bahwa kacang-kacangan dapat menurunkan kolesterol dan peradangan serta melindungi terhadap serangan jantung dan penyakit kardiovaskular.
7. Ikan salmon
Anda mungkin pernah mendengar bahwa ikan berlemak yang kaya omega-3 seperti ikan salmon merupakan makanan yang fantastis untuk kesehatan jantung. Salah satu alasannya adalah dampaknya yang baik terhadap tekanan darah.
Penelitian telah menemukan bahwa lemak omega-3 rantai panjang, asam docosahexaenoic (DHA) dan asam eicosapentaenoic (EPA), membantu merelaksasikan otot-otot dinding pembuluh darah. Proses ini, yang dikenal sebagai vasodilatasi, memungkinkan darah bergerak dengan mudah ke seluruh tubuh, yang pada akhirnya mengurangi tekanan darah.
8. Yogurt
Yogurt tidak hanya baik untuk kesehatan usus. Satu penelitian menemukan bahwa orang dengan hipertensi yang sering mengonsumsi yogurt memiliki tekanan darah sistolik yang lebih rendah.
Penelitian ini tidak menemukan bahwa yogurt memiliki dampak yang sama pada orang dengan tekanan darah normal. Namun, penelitian lain menemukan bahwa orang dengan tekanan darah sehat yang rutin mengonsumsi yogurt cenderung tidak mengalami hipertensi.
Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan, yogurt menawarkan banyak manfaat kesehatan, termasuk kadar kolesterol yang lebih rendah dan kesehatan jantung dan pencernaan yang lebih baik.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 9 Makanan Ampuh Turunkan Tekanan Darah Menurut Ahli Jantung
