SPPG Teluk Mengkudu Dan BGN Sergai Pastikan Program MBG Tetap Berjalan Sesuai Standar Gizi

3 hours ago 2

SERGAI (Waspada.id): Selama masa libur sekolah, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai) tetap melakukan pendistribusian paket Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada 3.700 lebih penerima manfaat khususnya peserta didik (pelajar) dengan menu kering.

Dalam pendistribusian tersebut pihak SPPG Sei buluh tetap melakukan kordinasi dengan Koordinator Badan Gizi Nasional (BGN) Wilayah Sergai dan pihak sekolah serta Koordinator Wilayah Pendidikan.

Kepala SPPG Teluk Mengkudu, Aranda Muttaqi, mengatakan pendistribusian disesuaikan dengan kebutuhan gizi penerima manfaat dari jenjang TK hingga SMA.

Menurutnya, paket MBG yang didistribusikan menggunakan menu kering yang terdiri dari roti dan biskuit, susu, telur rebus, kacang-kacangan, serta buah segar seperti apel, pisang dan kelengkeng.

Menurut Aranda, paket MBG disalurkan dalam dua kategori porsi, yaitu porsi besar dengan pagu anggaran Rp10.000 untuk tingkat SD kelas IV hingga SMA. Dan porsi kecil Rp8.000, untuk tingkat TK Paud dan SD kelas III. Semua menu yang disajikan telah disesuaikan dengan angka kecukupan gizi penerima manfaat, baik untuk anak sekolah jenjang TK, SD, SMP, maupun SMA.

“Jadi paket MBG disalurkan sesuai kategori porsi, dengan pagu Rp8000 dan Rp10.000 disesuaikan dengan angka kecukupan gizi penerima manfaat mulai dari TK hingga SMA,” ujar Aranda.kepada Waspada.id, Selasa (23/12/2025) siang.

Ia menjelaskan, meski terdapat arahan pendistribusian MBG selama empat hari, pihaknya hanya mampu melaksanakan selama tiga hari, karena hingga pelaksanaan dapur SPPG belum dapat menyalurkan paket MBG dengan skema empat hari.

“Pendistribusian kami sesuaikan dengan kemampuan anggaran yang ada dan kondisi ini telah kami koordinasikan dengan pihak Koordinator Badan Gizi Nasional (BGN) Wilayah Sergai juga pihak sekolah serta Koordinator Wilayah Pendidikan,” jelasnya.

Aranda menegaskan bahwa SPPG Teluk Mengkudu telah bekerja secara maksimal dan transparan. “Kami tegaskan tidak ada manipulasi dalam bentuk apa pun dalam pelaksanaan Program MBG,” tegasnya.

Ia juga mengimbau agar guru dan wali murid memahami kondisi tersebut serta meminta tidak menyebarkan informasi di media sosial yang dapat memicu isu negatif terkait pelaksanaan MBG di Teluk Mengkudu.

Sementara, Koordinator Badan Gizi Nasional (BGN) Wilayah Sergai, Nurhasanah Ritonga, menyatakan selama masa libur sekolah Desember 2025, pendistribusian MBG di Kabupaten Serdang Bedagai tetap berjalan. SPPG menerapkan sistem bundling atau perapelan.

“Untuk efektivitas distribusi, pihak SPPG menerapkan sistem perapelan atau bundling, yaitu paket makanan disiapkan untuk kebutuhan beberapa hari sekaligus”, terang Nurhasanah Ritonga, Selasa (23/12).

Ia menjelaskan, menu yang diberikan selama masa libur sekolah berupa menu kering, terdiri dari roti atau biskuit sebagai sumber karbohidrat, susu, telur atau kacang-kacangan sebagai sumber protein, serta buah sebagai sumber serat.

Sementara itu, pada 25 dan 26 Desember 2025 yang bertepatan dengan hari libur kalender, pendistribusian MBG tidak dilaksanakan. Nurhasanah menambahkan, pada 29, 30, dan 31 Desember 2025, MBG hanya diberikan kepada penerima manfaat kategori B3, yakni ibu hamil, ibu menyusui, dan balita non-PAUD.

Diakui Nurhasanah, terdapat beberapa SPPG yang belum dapat melaksanakan pendistribusian dengan skema empat hari sekaligus, disebabkan kondisi saldo di kas SPPG sudah nihil, terkait hal ini Kepala SPPG akan melakukan konfirmasi dan koordinasi langsung dengan pihak sekolah selaku penerima manfaat serta Koordinator Wilayah Pendidikan.

“Kami berharap seluruh pihak dapat memahami kondisi ini, dan kami tetap berkomitmen untuk memastikan program Makan Bergizi Gratis tetap berjalan sesuai ketentuan yang berlaku,” ungkap Nurhasanah Ritonga. (bs)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |