Pertamina Bidik Kenaikan Produksi Migas di 2025, Begini Jurusnya

2 weeks ago 13

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) menargetkan produksi minyak dan gas (migas) pada tahun 2025 mengalami kenaikan. Dimana untuk produksi minyak sendiri ditargetkan dapat mencapai 416 ribu barel per hari (bph), naik dibandingkan tahun sebelumnya 400 ribu bph.

Semula, Wakil Direktur Utama Pertamina Wiko Migantoro mengatakan bahwa Pertamina mempunyai peran yang cukup penting bagi produksi minyak nasional. Sebab, kontribusi Pertamina terhadap produksi minyak nasional mencapai 69% dan gas 34%, dari 24 blok migas yang sebagian besar sudah mature.

"Di tahun 2025 kita berencana berproduksi 416 ribu barel oil per day untuk minyak atau tumbuh 4 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Dan untuk gas kita berencana untuk berproduksi 2.536 MMSCFD atau 3 persen dibandingkan tahun sebelumnya," kata Wiko dalam RDP bersama Komisi XII DPR RI, Kamis (20/2/2025).

Oleh sebab itu, guna merealisasikan target tersebut, perusahaan telah menyiapkan sejumlah strategi untuk di sektor hulu. Pertama, mengelola baseline dengan meminimalkan natural decline agar produksi tetap stabil.

Kemudian, peningkatan produksi minyak melalui kegiatan infill drilling dan Enhanced Oil Recovery (EOR). Adapun, kegiatan EOR yang dilakukan oleh Pertamina saat ini telah berkontribusi sekitar 4.000 bph.

"Kemudian meningkatkan produksi melalui kegiatan infill dan pengembangan EOR saat ini EOR kita sudah berkontribusi sekitar 4 ribu barrel oil per day dan kita sedang merencanakan untuk beberapa kegiatan chemical EOR di beberapa lapangan kita," katanya.

Selain upaya peningkatan produksi, perusahaan juga akan fokus untuk mempertahankan dan meningkatkan cadangan di sektor hulu migas. Hal ini dilakukan guna memastikan keberlanjutan produksi di masa mendatang.

"Yang tidak kalah pentingnya adalah untuk mempertahankan dan meningkatkan cadangan hulu migas supaya kita tidak kehabisan nafas kedepannya dalam memproduksikan potensi-potensi hulu migas kita," ujarnya.


(pgr/pgr)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Pengusaha Minta Pemerintah Awasi Ketat Distribusi HGBT

Next Article Pertamax Turbo Hadir di SPBU Modular Pertamina Mandalika Circuit

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |