Jakarta, CNBC Indonesia - PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) memproyeksikan penjualan emas lewat bullion bank bisa berkontribusi sebesar 500 kilogram per bulan ke perseroan. Seiring dengan itu, emiten distributor emas ini membidik target peningkatan 50% laba bersih pada 2025.
Director of Investor Relations Hartadinata Thendra Crisnanda mengatakan, sejauh ini, pihaknya telah bekerja sama dengan dua bank emas di Indonesia yaitu Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Pegadaian. Keduanya disebut rutin membeli emas dari brand HRTA.
"Kami mengalokasikan targetnya dari bisnis bullion bank ini secara konservatif, itu memang bisa berkontribusi penjualan ke HRTA itu sebesar 500 kilo itu per bulan, itu sangat konservatif," ungkap Thendra dalam paparannya di Media Gathering HRTA, di Jakarta, Rabu, (12/3/2025).
Lebih jauh, HRTA telah mempersiapkan produk emas batangan untuk memenuhi kebutuhan bullion bank di Indonesia. Untuk itu, perusahaan hilir emas ini membidik pertumbuhan total volume produksi dari 15 ton di 2024 menjadi 20-21 ton di 2025. Pertumbuhan ini dikontribusi oleh produk emas batangannya sekitar 70% dan perhiasannya 20%.
"Kita juga menargetkan pertumbuhan pendapatan bisa tumbuh 50-60% year on year (yoy), dan laba bersih naik 40-50% yoy. Kita sampaikan bahwa Hartadinata siap jadi partner pemerintah dalam ekosistem emas," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, Presiden Prabowo Subianto meluncurkan bank emas atau bullion bank pada Rabu (26/2/2025). Peresmian dilakukan di Gade Tower, Jakarta.
"Hari ini, menjelang 80 tahun kita merdeka, dengan bangga, pertama kali dalam sejarah, bangsa Indonesia yang punya cadangan emas keenam terbesar di dunia, untuk pertama kalinya akan memiliki bank emas," katanya.
Prabowo mengatakan bahwa bank emas telah disiapkan selama empat tahun terakhir. Oleh karena itu dia mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI ke-7 Joko Widodo.
(ayh/ayh)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Pengusaha Ungkap Untung RI Punya Bank Emas Sendiri, Apa Saja?
Next Article OJK: Dua Perusahaan Ini Sudah Siap Jadi Bank Emas Pertama di RI