Pembersihan Pascabanjir Pidie Dilakukan Secara Paralel

4 Desember 20254 Desember 2025

SIGLI (Waspada.id): Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pidie, Muhammad Rabiul, Kamis (4/12), mengungkapkan bahwa proses pembersihan pascabanjir akan dilaksanakan secara paralel di berbagai lokasi terdampak.

Langkah ini mencakup fasilitas umum, jalan-jalan utama, serta lahan pertanian, khususnya sawah, dengan tujuan mempercepat pemulihan aktivitas masyarakat. Menurut Rabiul, upaya pembersihan tersebut akan bergantung pada ketersediaan alat berat dan sumber daya manusia di lapangan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

“Jika alat cukup, kami akan melaksanakan pembersihan secara bersamaan di fasilitas umum, jalan, dan sawah. Ini untuk memastikan aktivitas masyarakat dapat kembali normal secepat mungkin,” ujarnya.

BPBD Pidie telah menyiapkan koordinasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk Dinas Pekerjaan Umum dan Pertanian, agar proses pemulihan berjalan efektif dan tepat sasaran. Selain itu, BPBD juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi genangan di beberapa titik rawan, meskipun kondisi air banjir mulai surut.

Rabiul menambahkan, prioritas utama dalam pembersihan adalah fasilitas publik seperti pemukiman penduduk, tempat ibadah, sekolah, posyandu, dan kantor pemerintahan, kemudian jalan utama yang menghubungkan antarkecamatan.

“Kami menargetkan agar akses transportasi dan pelayanan publik bisa segera kembali normal. Setelah itu, pembersihan sawah dan lahan pertanian akan dilakukan agar kegiatan ekonomi masyarakat juga cepat pulih,” katanya.

Hingga saat ini, sejumlah alat berat dan tim lapangan telah disiapkan di beberapa kecamatan terdampak, dengan harapan koordinasi lintas sektor mampu menuntaskan pembersihan dalam waktu secepat mungkin.(id69)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.