Net Sell Asing Tembus Rp 3,87 Triliun Saat IHSG Anjlok 7,9%

4 days ago 11

Jakarta, CNBC Indonesia — Setelah libur panjang, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 7,9% ke level 5.996,14 pada penutupan perdagangan, Selasa (8/3/2025). Itu menyusul gejolak pasar akibat pengumuman kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump

Nilai transaksi hingga akhir perdagangan mencapai Rp 20,94 triliun dengan melibatkan 22,78 miliar saham dalam 1,43 juta kali transaksi. Sebanyak 672 saham turun, 30 saham naik, dan 95 saham stagnan.

Secara sektoral, seluruhnya mengalami depresiasi dengan penurunan paling tajam yakni sektor basic industry yang ambles 10,54%, kemudian diikuti dengan technology yang anjlok 10,23%, dan cyclical yang turun 8,82%.

Sementara itu, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih jumbo sebesar Rp3,87 triliun di seluruh pasar. Rinciannya, sebesar Rp3,69 triliun di pasar reguler dan sebesar Rp181,30 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Perbankan dan utilitas menjadi saham yang paling banyak dilepas asing. BMRI mencatat net foreign sell terbesar, yakni Rp 1,4 triliun. Lalu diikuti oleh BBRI Rp 1 triliun dan BBCA Rp 875,85 miliar.

Sejumlah saham energi dan tambang pun masuk dalam daftar net sell asing terbesar pada perdagangan kemarin, seperti ADRO, ANTM, BRMS, MEDC, hingga BREN. Mengutip Stockbit, berikut 10 saham dengan net foreign sell terbesar pada perdagangan Senin!