10 hours ago
3
Gubernur Aceh Muzakir Manaf, menyampaikan aspirasi saat melakukan audiensi dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI, Prof. Dr. Zudan Arif Fakhrulloh, SH, MH, di Kantor BKN-RI, Jakarta, Kamis (3/7). Waspada/Ist
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
JAKARTA (Waspada): Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), mendesak percepatan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), khususnya kategori R2, R3, dan R4, serta penyederhanaan mutasi ASN, termasuk bagi pasangan suami-istri.
Hal ini disampaikan Mualem dalam audiensi dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, di Jakarta, Kamis (3/7).
“Jangan sampai mereka yang sudah bertahun-tahun mengabdi justru tersingkir karena sistem yang tidak berpihak,” tegas Mualem terkait nasib tenaga non-ASN.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
Ia juga meminta pelimpahan kewenangan pengangkatan pejabat eselon III dan IV ke Kantor Regional XIII BKN Aceh dan regulasi yang lebih adaptif untuk mutasi ASN suami-istri agar tidak merugikan kehidupan rumah tangga. “Negara harus hadir untuk membantu ASN menjaga keharmonisan keluarga, tanpa mengorbankan kinerja,” ujarnya.
Mualem juga mengusulkan penyederhanaan prosedur penugasan antarinstansi sesuai Permen PANRB Nomor 62 Tahun 2020 dan percepatan proses pengangkatan sekretaris daerah. “Kita butuh birokrasi yang lincah dan responsif. Jangan biarkan pelayanan publik terhambat karena proses administrasi yang berbelit,” tegasnya.
Kepala BKN, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, menyambut baik usulan tersebut dan menyatakan kesiapan BKN untuk mendorong kebijakan afirmatif yang berpihak kepada Aceh, selama sesuai regulasi nasional. “Aceh memiliki karakteristik tersendiri. Kami mendengar, memahami, dan siap memfasilitasi aspirasi daerah sepanjang sejalan dengan prinsip meritokrasi dan good governance,” tambah Zudan.
Audiensi ini dihadiri Plt Sekretaris Daerah Aceh, M. Nasir, para bupati dan wali kota se-Aceh, serta sejumlah pejabat terkait.(b03)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.
