
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
JAKARTA (Waspada): Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau yang akrab disapa Mualem, menegaskan komitmen Pemerintah Aceh untuk memperjuangkan perpanjangan Dana Otonomi Khusus (Otsus) secara permanen.
Hal itu disampaikan Mualem saat pertemuan bersama bupati dan wali kota se-Aceh di Kantor Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) di Jakarta, kamis (3/7) malam.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
“Ini adalah bentuk komitmen kita bersama agar kekhususan Aceh tidak hanya sebatas dokumen, tapi benar-benar diterapkan dalam kebijakan konkret,” kata Mualem.
Menurutnya, langkah ini terus diperjuangkan melalui koordinasi intensif dengan sejumlah kementerian, DPR RI, hingga Presiden Joko Widodo.
Dana Otsus sendiri merupakan bagian dari perjanjian damai MoU Helsinki antara RI dan GAM, yang mulai digulirkan sejak 2008.
Mengacu pada UU Nomor 11 Tahun 2006, Aceh menerima Dana Otsus sebesar dua persen dari DAU nasional selama 15 tahun, dan satu persen untuk lima tahun berikutnya.
Namun, skema itu akan berakhir pada 2027. Pemerintah Aceh pun kini mengusulkan agar Dana Otsus diperpanjang secara permanen.
“Ini bukan cuma soal anggaran. Ini soal keadilan dan kesinambungan perdamaian. Kita harus terus memperjuangkan hak ini,” tegasnya.
Selain Otsus, Mualem juga menyoroti pentingnya pengembalian tanah Blang Padang di Banda Aceh ke fungsi awalnya sebagai tanah wakaf Masjid Raya Baiturrahman.
“Blang Padang itu bukan sekadar lahan. Ia punya nilai sejarah dan religius bagi masyarakat Aceh. Harus dikembalikan untuk umat,” ucapnya.
Gubernur juga mengungkap sejumlah aspirasi lain yang telah disampaikan ke pemerintah pusat, seperti penataan status ASN, penyelesaian tenaga honorer lama, hingga pengangkatan PPPK.
Masalah mutasi ASN yang masih terkendala administratif juga turut disuarakan dalam berbagai forum.
Mualem meminta seluruh kepala daerah menjaga semangat kolektif dan tidak lengah dalam mengemban amanah rakyat.
“Perjuangan ini tidak bisa dilakukan sendiri. Butuh kekompakan dan komitmen kita semua,” katanya.
Dengan gaya khasnya, Mualem kembali mengingatkan pentingnya kerja nyata di lapangan.
“Selow… bek syesyoh. Tapi kerja harus kelihatan. Jangan abaikan janji kita ke rakyat,” tutupnya. (b03)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.