Kemenag Siap Gelar Silatnas FKUB 2025, Momentum Perkuat Ketahanan Sosial dan Dialog Lintas Iman

1 month ago 15
Nusantara

Kemenag Siap Gelar Silatnas FKUB 2025, Momentum Perkuat Ketahanan Sosial dan Dialog Lintas Iman Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Kamaruddin Amin.

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

JAKARTA (Waspada.id): Kementerian Agama akan menggelar Silaturahmi Nasional (Silatnas) Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Lembaga Keagamaan pada 5–7 Agustus 2025 di Serpong, Tangerang Selatan.

Forum ini dipandang sebagai momentum penting untuk memperkuat ketahanan sosial bangsa melalui penguatan kerja sama lintas iman dan penguatan jejaring antar lembaga keagamaan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Silatnas kali ini mengusung tema “Merawat Kerukunan Umat Menuju Indonesia Emas 2045”, dan menjadi ruang temu strategis bagi lebih dari 350 tokoh agama dari seluruh Indonesia, termasuk para Ketua FKUB Provinsi dan Kabupaten/Kota, Kepala Kanwil Kemenag, serta tokoh dari berbagai organisasi keagamaan nasional.

Menteri Agama Nasaruddin Umar dijadwalkan membuka forum ini, sekaligus menegaskan kembali bahwa kerukunan umat beragama bukan sekadar tugas moral, tetapi juga bagian penting dari agenda pembangunan nasional menuju Indonesia Emas.

Menurut Sekretaris Jenderal Kemenag, Kamaruddin Amin, forum ini memberi manfaat ganda sebagai media konsolidasi nasional dan sebagai sarana pembelajaran kolektif dalam menghadapi dinamika keberagaman.

“Silatnas ini menjadi panggung kolaborasi dan refleksi. Kita ingin para tokoh agama, pemerintah daerah, dan FKUB seluruh Indonesia bergerak bersama menjaga harmoni sosial,” ujarnya di Jakarta, Minggu (3/8/2025).

Kemenag berharap forum ini menghasilkan rumusan kebijakan praktis yang dapat langsung diterapkan di daerah—dari pencegahan konflik keagamaan, penguatan moderasi beragama, hingga penanganan isu-isu sensitif seperti pendirian rumah ibadah dan rumah doa.

Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB), Gus Adib, menyebutkan bahwa forum ini akan dilengkapi dengan brainstorming tokoh-tokoh dari MUI, PGI, KWI, PHDI, PERMABUDHI, dan MATAKIN. Hasil dari forum ini akan dituangkan dalam Deklarasi Damai Nasional sebagai panduan etika dan spiritual dalam kehidupan berbangsa.

Tak hanya itu, empat komisi tematik dalam Silatnas juga akan membedah isu strategis yaitu Inklusivitas keberagaman;
Peran Pemda dalam penguatan FKUB;Penguatan kapasitas kelembagaan, dan
Harmonisasi isu rumah ibadah dan praktik keagamaan.

“Dalam jangka panjang, Silatnas ini diharapkan memperkuat posisi FKUB sebagai agent of peace, memperluas jaringan kerja sama, serta memperteguh komitmen kolektif untuk menjadikan kerukunan sebagai fondasi kokoh bangsa yang majemuk dan beradab,” pungkas Gus Adib. (id11)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |