HSN 2025, Syahrul Pasaribu Bekali Siswa SD-SMP Plus IT Sidimpuan

5 hours ago 3

P.SIDIMPUAN (Waspada.id): SD-SMP Plus Islam Terpadu (IT) Padangsidimpuan peringati Hari Santri Nasional tahun 2025 dirangkai Wisuda Tahfidz Al Quran. Kegiatan ini diisi pertunjukan seni dan kreatifitas siswa, Rabu (22/10/2025)

Pada upacara peringatan Hari Santri Nasional di SD-SMP Plus IT ini, tokoh masyarakat Sumatera Utara, H. Syahrul M. Pasaribu, hadir sebagai tamu kehormatan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Dalam arahan dan bimbingannya, Bupati Tapanuli Selatan dua periode (2010-2015 dan 2016-2021) ini membekali siswa dengan berbagai ilmu dan pengalaman. Terutama tentang nasionalisme para pimpinan pondok pesantren dan santri mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Upacara ini dihadiri Ketua PC NU Kota Padangsidimpuan, Misbahuddin, Ketua Muslimat NU, Ketua Ansor, Patayat NU, IPNU , IPPNU dan PMII Kota Padangsidimpuan. Sswa -siswi SD SMP PLUS IT, para kepala sekolah, guru dan orangtua 17 siswa yang diwisuda tahfidz.

Lebih lanjut Syahrul M. Pasaribu memotivasi siswa-siswi tentang betapa pentingnya mengenang jasa para ulama dan santri yang sudah berjuang untuk mewujudkan dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.

Ulama dan santri melalui resolusi jihad yang disampaikan pendiri NU, KH. Hasyim As-aryi, ke seluruh pondok pesantren. Maka para ulama dan santri secara serentak menjalankan Jihad Hubbul Wathon Minal Iman demi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Semua generasi muda Islam dan terutamanya yang bersekolah di SD-SMP Plus IT Padangsidimpuan, harus tertanam jiwa patriotisme kebangsaan dan keislaman. Agar NKRI tetap utuh dimasa yang akan datang,” pesan Bapak Pembangunan Tapsel.

Mantan anggota DPRD Medan (2 periode), DPRD Sumut (3 periode) dan Bupati Tapsel (2 periode) berpesan, santri harus semakin berbenah diri dan belajar yang gigih. Sehingga ke depan mampu berkompetisi mengisi kemerdekaan bangsa ini.

Karena sekolah seperti SD dan SMP Plus Islam Terpadu serta Pesantren, sesungguhnya adalah “laboratorium kader bangsa dan kader umat”. Kuatkan patriotismemu, tegakkan ajaran Islam, negara membutuhkanmu,” tegasnya.

Syahrul Pasaribu sangat bangga melihat sekolah SD- SMP Plus IT Padangsidimpuan yang sungguh-sungguh dalam mendidik anak. Apalagi dalam kesempatan ini akan mewisuda 17 orang penghapal Quran (tahfidz).

“Tahun 2019 saya ikut meletakkan batu pertama pembangunan sekolah ini. Saya berharap sekolah ini harus terus berbenah untuk lebih kompetitif pada bidang pelajaran umum yang memiliki karakter islami,” ujarnya.

Kepada para pendidik dan tenaga kependidikan, Syahrul yang pernah Rais Syuriah NU Tapsel itu berpesan agar terus kembangkan diri. Sehingga SD-SMP Plus IT Padangsidimpuan ke depan menjadi sekolah unggulan dan yang diminati masyarakat.

Ketua Tanfiziah PC-NU Kota Padangsidimpuan, Misbahuddin Nasution, yang juga Inspektur Upacara Hari Santri Nasional mengatakan, santri ujung tombak bangsa. Diharap mampu kuasai perkembangan teknologi dan punya pondasi agama yang kuat.

Generasi yang mampu memfilter perkembangan transformasi budaya di era globalisasi. SD-SMP Plus IT Padangsidimpuan juga diharapkan menjadi satu wadah yang mampu untuk mencetak calon pemimpin masa depan yang hifzul Quran.

Umar Halomoan Daulay sebagai Ketua Yayasan berterima kasih atas kehadiran Syahrul M. Pasaribu dan jajaran pengurus NU pada acara Hari Santri Nasional yang di rangkai wisuda tahfidz AlvQuran di SD-SMP Plus IT Padangsidimpuan.

Ia meyakini motivasi merupakan kunci dan modal bagi anak untuk lebih bersemangat dalam meraih cita-cita, perubahan pradigma think out of the box menjadi keharusan yang wajib ditumbuh kembangkan ke seluruh siswa.

Sehingga nantinya para siswa mampu untuk berhayal tentang harapan dan cita -cita if you wont dream it, you can do it. “Kalau kita mampu menghayalkan sesuatu, maka kita akan mampu untuk meraihnya,” sebut Umar.

Wisuda Tahfidzh Al Quran yang bagian dari peringatan Hari Santri Nasional ini merupakan bagian dari komitmen yayasan untuk melahirkan generasi calon pemimpin masa depan di Tabagsel, yang berilmu, siap berkompetisi dan berakhlaq Qurani.

Yayasan Perguruan SD-SMP Plus IT memiliki visi menciptakan generasi anak bangsa yang rahmattatlilalamin. Dengan harapan sekolah ini menjadi rahmat bagi para sarjana yang siap menjadi tenaga pendidik, menjadi rahmat bagi generasi bangsa, bagi masyarakat Tabagsel.

Adapun siswa yang diwisuda tahfidz Al Quran itu, terdiri dari tiga murid SD, Muhammad Adzka, Muhammad Ikhsan, dan Muhammad Thoriqul. Kemudian 14 siswa SMP yaitu Amirunnas Kelas, Muhammad Arya, Muhammad Zaidan, Muhammad Azmi Muzakki.

Fildza Adzkia Harahap, Lutfi Yazid Siregar, Tasya Nurhanifah, Nia Ramadhani, Saskia Amanda, Zahra Amelia Tanjung, Wahibatus Sa’ada, Raisa Salsabila, Hilma Rizkinah Daulay dan Muhammad Ridwan. (Id45)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |