Jakarta, CNBC Indonesia - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) telah resmi melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement sebagai bagian dari perbaikan kinerja maskapai pelat merah tersebut.
Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), GIAA akan menerbitkan 315.610.920.000 lembar saham Seri D dengan harga pelaksanaan Rp 75 per saham.
Investor yang mengambil bagian dalam aksi korporasi ini adalah PT Danantara Asset Management (DAM) dengan total nilai transaksi mencapai Rp 23,67 triliun, yang terdiri dari Rp6,65 triliun berasal dari konversi pinjaman pemegang saham, sementara Rp 17,02 triliun disetor dalam bentuk tunai.
Nantinya, dana hasil private placement sebesar 36,78% akan digunakan untuk pembiayaan modal kerja dan operasional perseroan, yang meliputi pembayaran biaya perawatan dan perbaikan pesawat.
Sedangkan sebesar 63,22% akan digunakan untuk melakukan peningkatan modal kepada Citilink dalam pembiayaan modal kerja dan operasional Citilink yang meliputi pembayaran biaya perawatan dan perbaikan pesawat dan untuk melakukan pembayaran atas utang pembelian bahan bakar pesawat Citilink kepada Pertamina.
Disebutkan bahwa, setelah pelaksanaan PMTHMETD tersebut, maka jumlah modal ditempatkan dan disetor perseroan yang semula sebanyak 91.480.783.837 saham akan menjadi sebanyak 407.091.703.837 saham.
Berikut jadwal pelaksanaan privat placement GIAA:
- Tanggal Penerbitan dan Pendistribusian Saham Hasil Pelaksanaan PMTHMETD kepada DAM : 5 Desember 2025
- Tanggal Pencatatan Saham Hasil Pelaksanaan PMTHMETD di BEI : 8 Desember 2025
- Penerimaan Pemberitahuan dari Kemenkum atas Peningkatan Modal Disetor dan Ditempatkan : 8 - 10 Desember 2025
- Penyampaian Laporan Pelaksanaan PMTHMETD : 8 Desember 2025
(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]

1 hour ago
1

















































