
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
BANDA ACEH (Waspada.id): Keluarga siswa salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Aceh Besar melaporkan dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh senior ke Polresta Banda Aceh, Kamis (7/8) lalu.
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Joko Heri Purwono melalui Kasi Humas, Iptu Erfan Gustiar membenarkan laporan tersebut. “Benar, sudah ada laporan dari orang tua korban dan kita akan segera memanggil pihak terkait sebagai saksi, statusnya masih penyelidikan,” ungkap Iptu Erfan, Selasa (12/8).
Pihak sekolah SMK dimaksud telah mendatangi Mapolresta untuk memberikan penjelasan sekilas terkait kasus tersebut.
Kasi Humas Polresta Banda Aceh itu menjelaskan, penganiayaan terjadi di lapangan SMK pada Rabu (6/8) sekira pukul 7.30 WIB.
Korban yang berusia 16 tahun menghubungi pelapor melalui video call dan meminta segera ke Banda Aceh. “Video call dan meminta pelapor agar segera ke Banda Aceh karena sudah tidak tahan lagi dipukul oleh seniornya di sekolah,” ungkap Iptu Erfan.
Pelapor kemudian melihat kondisi korban bersama tiga orang temannya yang juga mengalami kekerasan diduga dilakukan oleh beberapa senior.
“Barang bukti berupa visum, modusnya pelaku tidak senang terhadap korban, perkiraan motifnya akibat salah paham atau dendam,” jelas Iptu Erfan.
Pihak kepolisian sedang melakukan pendalaman dan segera mengirimkan surat untuk pemanggilan saksi-saksi. “Akan segera kita panggil, ini masih pendalaman,” pungkasnya.(id65)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.