
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
MEDAN, ( Waspada); Dompet Dhuafa Waspada merespon kondisi kekeringan yang melanda sebagian besar wilayah Kecamatan Huragi, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara, Selasa (29/7). Krisis air bersih yang telah berlangsung selama musim kemarau ini membuat warga di 11 desa mengalami kesulitan untuk mendapatkan air layak pakai.
Tim Dompet Dhuafa Waspada telah bergerak sejak Minggu, 27 Juli 2025 dari Medan menuju lokasi terdampak. Keesokan harinya, tim melakukan audiensi bersama Wakil Bupati H. Achmad Fauzan Nasution, S.H.I., M.Pd.I., Camat Huragi, serta perwakilan dari BPBD Padang Lawas.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
“Kami mengapresiasi kehadiran dan respon cepat dari Dompet Dhuafa Waspada. Saat ini warga kami benar-benar membutuhkan bantuan, khususnya air bersih. Semoga kolaborasi ini bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak,” ujar Wakil Bupati H. Achmad Fauzan Nasution.
Sebanyak 11 desa terdampak kekeringan, yaitu Desa Trans Aliaga I, II, IV, Pir Trans Sosa II, III, IV, V, Huta Raja Tinggi, Pasar Panyabungan, Panyabungan, dan Ujung Padang. Kondisi sumur warga telah mengering, sementara sungai mulai tercemar sehingga menimbulkan gangguan kulit akibat digunakan untuk mandi dan mencuci.
Sebagai langkah awal, Dompet Dhuafa mulai menyalurkan bantuan air bersih pada Selasa, 29 Juli 2025 ke empat desa yakni Desa Huta Raja Tinggi, Ujung Padang, Panyabungan, dan Pasar Panyabungan, dengan total 15.000 liter air. Penyaluran air bersih ini pun menyasar hingga 300 KK yang terdampak di wilayah tersebut.
Muhammad Fauzitra, Supervisor Program Dompet Dhuafa Waspada, mengatakan bahwa penyaluran air bersih merupakan kebutuhan mendesak yang harus segera dipenuhi.
“Kami melihat langsung bagaimana warga kesulitan mendapatkan air. Bahkan, di beberapa desa, warga harus berjalan jauh menuju sungai yang kondisinya pun tidak layak. Respon ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab kemanusiaan,” ujarnya.
Penyaluran air bersih masih akan dilanjutkan secara bertahap hingga 1 Agustus 2025 mendatang. Fauzitra dibantu dengan tiga personel lainnya Mhd. Khaibar Aditya, Angga Pratama, dan Widya Ayu Lestari bergerak menggunakan armada ambulance Dompet Dhuafa Waspada.
Selain penyaluran air, tim Dompet Dhuafa juga melakukan asesmen lanjutan untuk merancang respon jangka menengah dan panjang terkait kekeringan ini.(m28)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.