4 days ago
14
Jakarta, CNBC Indonesia - Kimbal Musk, adik laki-laki Elon Musk, mengkritik kebijakan tarif Presiden Amerika Serikan (AS) Donald Trump dalam sebuah posting di X. Ia menggambarkan tarif Trump sebagai "pajak struktural dan permanen bagi konsumen Amerika".
Ia juga mengatakan bahwa Trump akan menjadi "Presiden Amerika dengan pajak tertinggi dalam beberapa generasi". Ia mengatakan bahkan jika Trump berhasil mendatangkan lapangan kerja, harga dan pajak atas konsumsi akan tetap tinggi.
"Bahkan jika ia berhasil mendatangkan lapangan kerja ke dalam negeri melalui pajak tarif, harga akan tetap tinggi dan pajak atas konsumsi akan tetap dalam bentuk harga yang lebih tinggi karena kita tidak pandai membuat semua barang," tegasnya di X, dikutip dari Newsweek, Selasa (8/4/2025).
"Pajak atas konsumsi juga berarti lebih sedikit konsumsi. Yang berarti lebih sedikit lapangan kerja. Yang pada gilirannya menyebabkan lebih sedikit konsumsi. Dan kemudian lebih sedikit lapangan kerja," kata Kimbal Musk dalam postingannya tersebut.
Dalam postingannya tersebut, Kimbal menyebut Amerika memiliki kekuatan yang luar biasa. Ia mengatakan "kita harus memanfaatkan kekuatan tersebut, dan tidak dipaksa memanfaatkan kelemahan kita".
"Sama halnya dengan seluruh dunia," ujarnya.
Sebelumnya, Trump memberi isyarat pada Senin bahwa ia tidak berniat mundur dari rencana tarifnya yang luas. Meskipun ada spekulasi bahwa meningkatnya volatilitas pasar dapat memicu jeda.
Berbicara dari Ruang Oval, Trump menepis gagasan itu secara langsung. Bahkan saat ia mengklaim banyak negara ingin menegosiasikan perjanjian perdagangan baru dengan AS.
Lalu siapa sosok Kimbal Musk?
Kimbal Musk adalah seorang pengusaha, pemilik restoran, dan filantropis yang dikenal karena karyanya dalam bidang pangan berkelanjutan dan pertanian perkotaan. Lahir di Afrika Selatan dan merupakan adik bungsu dari sekutu miliarder Trump, Elon Musk.
Kimbal dilaporkan mendirikan The Kitchen Restaurant Group, serta organisasi nirlaba seperti Big Green dan Square Roots. Bisnisnya berfokus pada pembangunan kebun masyarakat dan mempromosikan sistem pangan lokal yang sehat.
Selain usaha kulinernya, Kimbal telah menjabat di dewan direksi Tesla dan SpaceX. Namun bulan lalu, Kimbal Musk menjual saham Tesla senilai US$27 juta karena perusahaan kendaraan listrik itu menghadapi turbulensi keuangan. Saudara kandung CEO Tesla itu masih memiliki sejumlah besar saham di perusahaan tersebut.
Elon Musk lahir dari pasangan Maye Musk, seorang model dan ahli diet keturunan Kanada-Afrika Selatan, dan Errol Musk, seorang insinyur elektromekanik, pilot, dan pelaut asal Afrika Selatan. Selain Kimbal, ia memiliki adik bernama Tosca Musk, seorang pembuat film dan pendiri layanan streaming Passionflix.
(sef/sef)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Para CEO di AS Memandang Negatif Dampak Tarif Trump
Next Article Dunia Makin Kacau, China Respons Perang Dagang Jilid II Trump
