Wali Kota Muslim New York Pertama Bikin Geger, Netizen Ramai Komen Ini

1 hour ago 4

Jakarta, CNBC Indonesia - Zohran Mamdani terpilih sebagai Wali Kota New York. Sosialis muda itu mengalahkan kandidat Partai Republik Curtis Sliwa dan mantan Gubernur Andrew Cuomo, yang mencalonkan diri sebagai kandidat independen.

Melalui akun X-nya Mamdani mengunggah video pendek di dalam gerbong kereta bawah tanah. Kemudian kereta itu berhenti dan pintunya terbuka di City Hall atau Kantor Wali Kota New York. "The next and last stop is City Hall (Halte berikutnya dan pemberhentian terakhir adalah Kantor Wali Kota)," bunyi suara dalam video berdurasi 11 detik itu.

Dalam Hasil pemungutan suara yang disiarkan The Associated Press menunjukkan berhasil meraup 50,5 persen suara dari 85 persen suara yang masuk.

Dengan kemenangan ini, Mamdani menjadi tokoh Muslim pertama yang menduduki jabatan tertinggi di pemerintahan kota New York, pencapaian yang mencerminkan semakin beragamnya lanskap politik Amerika.

Ia juga tercatat sebagai Wali Kota termuda dalam beberapa dekade terakhir, membawa energi baru bagi politik lokal yang selama ini didominasi tokoh-tokoh senior dari partai besar.

Di linimasa media sosial X, netizen mulai membahas kemenangan Mamdani yang baru berusia 34 tahun itu. Banyak dari netizen yang mengucapkan selamat untuk Mamdani.

Anies Baswedan juga turut mengucapkan selamat atas kemenangan Mamdani. Melalui akun X personalnya, Anies membagikan gambar Mikrotrans dan mengatakan kepada Mamdani untuk mewujudkan program transportasi publik gratis. 

[Gambas:Twitter]

Selain Anies, banyak netizen lain yang mengomentari kemenangan Mamdani. Berikut beberapa yang dirangkum CNBC Indonesia: 

"Kita menang. Ini menjadi pengingat bahwa kamu bukan sampah, bukan fanatik, bukan komunis, atau apa pun yang mereka tuduhkan kepadamu. Kamu mencintai negaramu dan menginginkan yang terbaik untuk semua orang. Banggalah akan hal itu," kata netizen.

"New York City: Kemenangan bagi Mamdani, komunitas Muslim, dan Palestina. Kekalahan pahit bagi Israel dan kelompok Islamofobia," ujar yang lain

"Aku tidak peduli apa latar belakang etnisnya, dia hanya terlihat seperti manusia yang luar biasa!!!"

"Kemenangan bersejarah ini penting karena mencerminkan keberagaman kota dalam jabatan tertingginya, yang selalu menjadi tanda positif bagi keterlibatan demokratis. Saya pikir fokusnya secara alami akan meluas ketika ia menghadapi realitas kompleks dalam memerintah sebuah kota besar," kata netizen lainnya

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Calon Walkot Muslim AS Dihina Makan Pakai Tangan, Netizen RI Bereaksi

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |