Rektor UIN Syahada Padangsidimpuan, Prof. Dr. H.Muhammad Darwis Dasopang, MAg saat menaman bibit pohon pada acara Deklarasi Gerakan Wahana Waqaf Hijau Nusantara penanaman 1.000 pohon di lingkunngan kampus UIN Syahada Padangsidimpuan, Minggu (26/10/2025). Waspada.id/Mohot Lubis.
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
P.SIDIMPUAN (Waspada.id) : Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh Ali Hasan Ahmad Addary (Syahada) Padangsidimpuan berkolaborasi dengan PT NSHE deklarasikan Gerakan Wahana Waqaf Hijau Nusantara dengan menanam 1.000 batang pohon berbagai jenis di lingkungan kampus UIN Syahada Padangsidimpuan, Minggu (26/0/2025).
Jenis pohon yang ditanam dekat pinggir sungai Batang Angkola dan di berbagai tempat di lingkungan kampus UIN Syahada Padangsidimpuan terdiri dari bibit petai 340 batang, bibit kayu afrika 460 batang, bibit aren 30 batang, bibit torop 20 batang, bibit durian 50 batang, bibit kayu manis 50 batang dan bibit jambu 50 batang
Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN
Penanaman 1.000 batang pohan yang dihadiri Rektor UIN Syahada Padangsidimpuan, Prof. Dr. H.Muhammad Darwis Dasopang, Ketua LPPM Prof. Dr.Arbanur Rasyid, Kabiro Ali Murni, dekan serta Iqbal Nizar Arafat dan Saleh Ritonga dari PT NSHE merupakan implementasi program Ekoteologi Kementerian Agama Republik Indonesia.
Perwakilan PT NSHE, M Saleh Ritonga secara simbolis menyerahkan bibit pohon kepada Rektor UIN Syahada Padangsidimpuan, Prof. Dr. H.Muhammad Darwis Dasopang, MAg pada acara Deklarasi Gerakan Wahana Waqaf Hijau Nusantara penanaman 1.000 pohon di lingkunngan kampus UIN Syahada Padangsidimpuan, Minggu (26/10/2025). Waspada.id/Mohot Lubis.Rektor UIN Syahada Padangsidimpuan, Prof. Dr. H.Muhammad Darwis Dasopang, MAg dalam sambutannya mengatakan gerakan menanam pohon bukan sekadar aksi lingkungan, tapi termasuk bentuk manifestasi nilai-nilai teologis yang berpijak pada ajaran Al-Qur’an.
“Gerakan penanaman pohon ini adalah manifestasi dari nilai ekoteologi. Kesadaran menjaga bumi merupakan bagian dari ibadah. Menanam pohon berarti menanam harapan, menanam masa depan, dan menanam amal jariyah,” ucap Rektor.
UIN Syahada Padangsidimpuan sebagai perguruan tinggi Islam yang telah banyak melahirkan generasi cerdas dan berprestasi, ujar Rektor, berkomitmen menjadi kampus hijau dan berkelanjutan yang tidak hanya unggul dalam bidang keilmuan, tetapi juga menjadi teladan dalam kepedulian terhadap bumi.
“Kita ingin menjadikan kampus ini bukan hanya pusat ilmu, tetapi juga laboratorium kehidupan yang hijau, bersih, dan berkelanjutan. Gerakan ini menyatukan antara iman dan tindakan nyata. Kita ingin kampus kita ada kepedulian terhadap alam. ini ciptaan Allah, yang jadi pemimpinnnya adalah manusia,” tuturnya.
Ketua LPPM UIN Syahada Padangsidimpuan, Prof.Dr Arbanur Rasyid, MA menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung kegiatan Gerakan Wahana Waqaf Hijau Nusantara, termasuk kepada PT NSHE yang turut berkontribusi menyediakan bibit pohon.
“Kegiatan ini merupakan langkah awal dari 100 titik penanaman di bantaran sungai lingkungan kampus yang akan terus dikembangkan. Kami berharap kegiatan serupa berlanjut di area lain di lingkungan yang sama ” ujar Prof. Arbanur
Perwakilan PT NSHE, PLTA Batang Toru, M Saleh Ritonga juga menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terbangun antara dunia akademik dan sektor energi dalam menjaga kelestarian lingkungan.
“Kolabotasi ini dapat terwujud karena kami melihat kesamaan visi antara PLTA dan program ekoteologi, yakni menjaga keseimbangan alam sebagai bentuk tanggung jawab moral dan spiritual, sehingga kegiatan ini dapat terlaksana,” katanya.
Deklarasi Gerakan Wahana Waqaf Hijau Nusantara penanaman 1.000 batang pohon tersebut diawali dengan penyerahan bibit dari PT NSHE kepada Rektor UIN Syahada Padangsidimpuan Prof.H.Muhammad Darwis Dasopang, MAg serta penandatanganan deklarasi Gerakan Wahana Waqaf Hijau Nusantara.
Usai penanaman 1.000 pohon, dilanjutkan dengan seminar ekoteologi bagi mahasiswa UIN Syahada Padangsidimpuan dengan pemateri, Muhammad Iqbal Arafat, Manager Environment and Biodiversity PT NSHE PLTA Batangtoru.(id46)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.





















































