Tekanan Jual Asing Belum Reda, BBCA Banyak Dilepas

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup menguat tipis pada perdagangan Rabu (26/2/2025). Indeks ditutup naik 0,29% ke posisi 6.606,17 kemarin.

Nilai transaksi mencapai Rp10,85 triliun yang melibatkan 19,14 miliar saham yang ditransaksikan sebanyak 1,07 juta kali. Sebanyak 238 saham ditutup naik, 359 ditutup turun, dan 193 hanya stagnan.

Meski mencatat kenaikan tipis, tekanan di pasar masih terasa. Dalam dua hari pertama pekan ini, asing terus mencatatkan net sell asing yakni Rp3,47 triliun pada Senin (24/2) dan Rp1,6 triliun pada Selasa (25/2). Tekanan jual ini menandakan masih adanya kekhawatiran terhadap pasar Indonesia.

Sementara itu, investor asing masih tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp323,56 miliar di seluruh pasar pada perdagangan kemarin, Rabu (26/2/2025). Di samping itu, investor asing juga melakukan pembelian bersih sebesar Rp360,11 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

BBCA menjadi saham dengan net sell terbesar, yakni Rp433,67 miliar. Lalu diikuti oleh BMRI Rp157,46 miliar dan AMRT Rp42,05 miliar. Mengutip Stockbit, berikut 10 saham dengan net foreign sell pada perdagangan Rabu:

1. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp433,67 miliar

2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) - Rp157,46 miliar

3. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) - Rp42,05 miliar

4. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) - Rp32,46 miliar

5. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) - Rp20,76 miliar

6. PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) - Rp19,53 miliar

7. PT Astra International Tbk. (ASII) - Rp17,01 miliar

8. PT Erajaya Swasembada Tbk. (ERAA) - Rp12,74 miliar

9. PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) - Rp12,36 miliar

10. PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) - Rp11,75 miliar

(mkh/mkh)

Next Article Asing Mulai Net Buy, Saham Ini Masih Dapat Tekanan Aksi Jual