Purbaya Pede Ekonomi Kuat: Kemarin Kita Takut, Sekarang Harus Berani

2 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Prospek ekonomi Indonesia makin baik karena kombinasi antara kembalinya investor asing ke tanah air di tengah perekonomian domestik yang kuat dan stabil.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan ekonomi global kini makin stabil, antara lain didorong oleh ekspansi bisnis di Amerika Serikat. Hal ini mendorong dana mulai mengalir ke pasar-pasar di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

"Globalnya enggak jelek-jelek amat. Jadi kita tinggal fokus jaga domestiknya seperti apa," katanya dalam paparan APBN Kita, Senin (22/9/2025). Jadi kalau kemarin-kemarin kita takut, sekarang harusnya berani, apalagi domestik kita kuat."

Kekuatan ekonomi domestik, jelasnya, ditandai oleh inflasi yang stabil di level 2,31 persen. Tingkat inflasi itu ada di kisaran level inflasi yang baik yaitu di antara 1% dan 3%.

Dia menjelaskan inflasi Indonesia rendah dibandingkan dengan negara-negara lain, tetapi juga tidak terlalu rendah yang menandakan permintaan domestik yang lesu."

"Singapura 0,6 persen itu jelek karena demandnya rendah. Malaysia 1,2 persen, agak jelek. Kita lumayan lah, ideal kalau bisa dijaga 2% sampai 3% bagus sekali untuk ekonomi kita," katanya.

Purbaya menjelaskan hal ini tecermin dalam data pertumbuhan ekonomi kuartal II/2025.

"Ini padahal pertumbuhan uangnya memang kencang, jadi konsumen kuat. Jadi digenjot uang sampai April. Mei, Juni, Juli habis, jadi ke bawah, sehingga uang melambat," katanya.

Indikator lainnya adalah aktivitas manufaktur yang kembali ke level ekspansi, keyakinan konsumen yang kembali optimistis, penjualan ritel yang tumbuh positif, dan penjualan semen menunjukkan tanda perbaikan dalam 2 bulan terakhir.

"PMI naik, tingkat keyakinan konsumen masih positif, tetapi ada penurunan signifikan di Agustus. Tapi ini karena ada kebijakan kemarin yang memperlambat ekonomi, sehingga kalau sekarang diubah seharusnya menjadi lebih cepat," kata Purbaya.


(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article RI Pede IEU CEPA Genjot Ekonomi RI, Ekspor Meroket 50%!

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |