Sekda Aceh Besar, Bahrul Jamil, ikut menyaksikan warga yang sedang mengantre gas elpiji 3 Kg di Kota Jantho. (Waspada.id/Ist)
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
ACEH BESAR (Waspada.id): Distribusi gas LPG 3 kg di Aceh masih langka, masyarakat kota Jantho khususnya terlihat antrian panjang menunggu pasokan dari pangkalan di Indrapuri, Senin (15/12) 2025.
Bahkan, Pemkab Aceh Besar tanggal 12 Desember sudah menyurati BNPB memohon penambahan gas 3 Kg untuk 23 kecamatan di Aceh Besar.
Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN
Pantauan wartawan di Kota Jantho, nampak antrean panjang masyarakat menunggu masuknya LPG untuk kebutuhan warga dan juga langsung ditinjau Sekda Aceh Besar, Bahrul Jamil bersama Camat Kota Jantho, Jalaluddin.
Kebutuhan gas LPG di Kota Jantho masih kurang, kata Jalaluddin, dimana tersalur sangat tanggung yakni pada minggu lalu hanya 100 tabung.
Dan tiga hari kemudian, kata dia, masuk lagi hanya 40 tabung, lalu terakhir masuk lagi 560 tabung. Ini sangat disayangkan karena untuk kebutuhan masyarakat Jantho saja sesuai KK sebanyak 1.850 tabung.
“Jadi masih kurang 1.150 tabung lagi untuk kebutuhan masyarakat Jantho. Kami berharap agar permintaan LPG dapat dipenuhi, perlu ada penambahan kuota gas dari penyalur,” ungkap Jajaluddin.
Sementara itu Sekda Aceh Besar, Bahrul Jamil mengatakan sudah menyurati patra niaga sebagai pemasok gas untuk menambah ke seluruh wilayah Aceh Besar.
“Kami perlunya 200 ribu tabung gas tetapi yang disalurkan baru 40 ribu tabung sehingga masih banyak kekurangannya,” kata Bahrul Jamil.
“Intinya kita minta kepada BNPB agar kebutuhan gas 3 kg dapat dipenuhi,” demikian Bahrum Jamil. (id65)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.






















































