Pasar Sepi, Pedagang Di Bireuen Keluhkan Daya Beli Menurun

1 month ago 17
Ekonomi

Pasar Sepi, Pedagang Di Bireuen Keluhkan Daya Beli Menurun Pedagang kebutuhan pokok, Samsul, sedang melayani seorang pembeli, di Pasar Cureh, Sabtu (26/7).Waspada.id/Fauzan

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

BIREUEN (Waspada.id): Pedagang kebutuhan pokok di Pasar Induk Gampong Geulanggang Gampoeng (Cureh), Bireuen, mengeluhkan sepinya pembeli akibat daya beli masyarakat yang menurun drastis.

Samsul, seorang pedagang, Sabtu (26/7), menyatakan, “Daya belinya sepi sekali, sangat berbeda jauh dari tahun-tahun sebelumnya. Barang mahal, tapi dagangan kita tidak begitu laris. Padahal yang kita jual kebutuhan rumah tangga, tapi beginilah keadaannya.”

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Samsul menjelaskan, harga kebutuhan pokok melonjak tajam. Bawang lokal mencapai Rp60.000/kg, bawang Bombay Rp50.000/kg, dan cabai merah Rp30.000/kg. Kenaikan harga, menurutnya, disebabkan oleh terbatasnya pasokan.

“Daya beli masyarakat kurang dan barangnya juga mengalami kenaikan. Kondisi sepi seperti ini sudah berjalan sekitar empat bulan. Yang saya tahu, kondisi seperti ini bukan hanya di Bireuen saja, di tempat lain juga demikian,” terang Samsul.

Ia berharap pemerintah dapat menjaga stabilitas harga dan ketersediaan kebutuhan pokok untuk meringankan beban masyarakat. (czan)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |