Jangan Cas HP di Sini, FBI Sudah Beri Peringatan Keras

2 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Anda perlu berhati-hati saat mengisi daya baterai di tempat publik. Ternyata tempat-tempat itu menyimpan risiko keamanan data.

Biro Investigasi Federal Amerika Serikat atau FBI telah memberikan peringatan tersebut. Menurut lembaga itu, penjahat dapat menginfeksi malware perangkat yang terhubung dengan fasilitas pengecasan umum yang telah dibajak sebelumnya.

"Hindari menggunakan stasiun pengisian gratis di bandara, hotel, atau pusat perbelanjaan," begitu CNBC International melansir cuitan FBI Denver.

FBI mengatakan para pelaku kejahatan itu telah menemukan cara untuk memasukkan malware serta software pemantauan pada perangkat korbannya.

Pihak FBI juga memberikan tips menghindari masalah tersebut. Masyarakat diminta hanya menggunakan pengisi daya dan kabel USB milik sendiri.

"Penjahat telah menemukan cara untuk menggunakan port USB publik untuk memasukkan malware dan perangkat lunak pemantauan ke perangkat. Bawa pengisi daya dan kabel USB Anda sendiri dan gunakan stopkontak listrik sebagai gantinya," tambahnya.

FBI juga telah memberikan panduan serupa di situs resminya. Namun lembaga itu tak menyebut contoh kerugian dari pembajakan tempat pengecasan umum.

Sebelumnya, Komisi Komunikasi Federal (FCC) juga telah memberi peringatan soal juice jacking. Sejak 2021, FCC mengungkapkan soal perangkat konsumen dengan kabel USB bisa dibajak dengan software.

Dengan cara itu, pelaku dapat mengambil informasi nama pengguna dan kata sandi.

"Komisi mengatakan kepada konsumen untuk menghindari fasilitas publik tersebut," tulis CNBC International lagi.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article FBI Beri Peringatan, Jangan Cas HP di Sini Jika Tak Ingin Kena Petaka

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |