Diduga Tempat Pembuatan Ekstasi, Pos Ormas Digerebek Poldasu

1 month ago 16
HeadlinesMedan

Diduga Tempat Pembuatan Ekstasi, Pos Ormas Digerebek Poldasu Jasad ketua ormas berinisial Sw, ditemukan warga di pinggiran sungai deli, Sabtu (26/7) siang. Waspada.id/gito ap

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

MEDAN (Waspada.id): Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut menggerebek pos organisasi masyarakat (Ormas) di Jalan Teratai, Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Maimun, Sabtu (26/7) dini hari. Tempat tersebut diduga menjadi tempat pembuatan (home industry) pil ekstasi.

Masyarakat yang menyaksikan penggerebekan tersebut kepada Waspada.id mengatakan, penggerebekan terjadi sekira pukul 02:00 Wib.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Puluhan petugas dari Polda Sumut mengepung pos tersebut, mendobrak pintu dan mengamankan dua orang dari lokasi. Sedangkan salah seorang diduga bandar berhasil kabur dengan melompat ke sungai.

Namun siang harinya pria diduga bandar berinisial Sw, 41, tersebut ditemukan tak bernyawa di pinggiran sungai deli, tidak jauh dari pos ormas tersebut. Diduga saat melompat ke sungai, kepalanya terbentur batu dikarenakan saat itu sungai sedang surut.

Direktur Dit Narkoba Polda Sumut Kombes Pol. Jean Calvijn Simanjuntak dikonfirmasi, Sabtu siang belum memberi keterangan terkait kasus itu.

Petugas Dit Narkoba Polda Sumut memasang garis polisi usai menggerebek pos ormas di Jl. Teratai, Kel. Hamdan, Medan Maimun, Sabtu (26/7) dini hari. 

Waspada.id/Ist

Target Polisi

Sementara informasi lain menyebutkan, pos ormas tersebut sudah menjadi target operasi pihak kepolisian, dikarenakan dicurgai sebagai tempat pembuatan pil ekstasi. “Sudah dicurigai sejak lama,” kata sumber.

Dikatakannya, sebelum penggerebekan, petugas yang menyaru sebagai pembeli memesan 1.000 butir pil ekstasi kepada salah satu pengedar. Transaksi di warkop kawasan Jl. Samanhudi. Selanjutnya dilakukan komunikasi dengan bandar. Begitu bandar datang dan masuk ke dalam pos ormas, polisi langsung menggerebek.

Warga mengatakan, bandar berinisial Sw, 41, merupakan ketua ormas, yang melompat ke sungai menghindari penangkapan, dan siang harinya ditemukan tak bernyawa di pinggiran sungai deli. Sedangkan dua orang lainnya yang berada di dalam pos berhasil diamankan.

Saat penggerebekan, ditemukan ribuan butir pil ekstasi berserakan di lantai pos, alat cetak pil ekstasi dan lainnya. Barang bukti dan dua tersangka kemudian diamankan ke Polda Sumut.

Sementara itu, penemuan jasad Sw di pinggiran sungai membuat warga heboh, bahkan terdengar jerit tangis pihak keluarga. Warga pun segera berdatangan ke lokasi penemuan jasad. Tak lama petugas kepolisian datang ke lokasi, dibantu warga mengevakuasi jasad Sw ke rumah keluarga yang tidak jauh dari lokasi kejadian.(m10)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |